Sukses

Bersiap! Inggris Akan Diterjang Badai Besar

Jutaan orang di Inggris diperingatkan untuk bersiap menghadapi hujan lebat dan angin kencang.

Jutaan warga Inggris diperingatkan untuk bersiap menghadapi hujan lebat dan angin kencang pada Minggu 27 Oktober malam dan Senin ini. Embusan angin berkecepatan hingga 80 meter per jam, diperkirakan terjadi di wilayah Barat Daya, bergerak ke utara dan ke timur dalam semalam.

Seperti dimuat BBC yang dilansir Liputan6.com, Senin (28/10/2013), dikhawatirkan guyuran hujan dan terpaan angin kencang itu akan menyebabkan pohon-pohon tumbang, rusaknya bangunan, banjir, gangguan perjalanan dan pasokan listrik akibat peristiwa alam ini.

Kantor prakiraan cuaca Inggris mengatakan, hujan akan turun selama 6 hingga 9 jam di beberapa area.

Badai yang bernama St Jude seperti nama santo pelindung dari depresi dan kehilangan ini, disebut-sebut sebagai sesuatu "yang tidak Anda lihat setiap tahun."

Sejauh ini, peringatan terhadap angin kencang dikeluarkan untuk wilayah selatan Wales, selatan England, dan di beberapa wilayah di London.

Presenter cuaca BBC Nick Miller mengatakan masih ada beberapa ketidakpastian tentang seberapa kuat angin yang akan terbentuk, tapi hujan deras di England dan Wales akan mengakibatkan genangan air pada jam sibuk di hari Senin. Bagian yang terburuk dari badai ini, diperkirakan akan pindah ke Laut Utara pada Senin siang.

Sementara itu, Irlandia Utara dan Skotlandia akan terhindar dari cuaca terburuk.

Kedatangan badai besar itu membuat pemerintah setempat mengambil langkah antisipasi, agar tidak jatuh korban jiwa. Untuk itulah, sebelum kedatangan badai tersebut, diberlakukan travel warning atau larangan perjalanan ke kawasan tersebut untuk sementara waktu.

Selain itu, jembatan dari selatan Wales juga ditutup sebelum kedatangan badai Atlantis besar itu. Jembatan gantung M48 ditutup untuk lalu lintas dari Minggu pukul 19.00 hari Minggu. dan akan ditutup lagi Senin pukul 03.00 waktu setempat.

Penutupan jembatan diperkirakan selama beberapa jam, hingga angin yang sangat kencang dan hujan lebat pada puncaknya pada Senin sekitar pukul 04.00.

"Jembatan penyeberangan M48 dibuka kembali, segera setelah kondisi aman untuk melakukannya," demikian pernyataan yang dikeluarkan kepolisian Gwent.

Kedatangan badai besar itu telah membuat banyak pemerintah daerah melakukan persiapan. Di antaranya menyiapkan kantung-kantung pasir.

"Karung pasir sedang diisi dan disiapkan untuk mencegah pohon-pohon tumbang," ujar pejabat daerah Rhondda Cynon Taf,  Andrew Morgan.

Morgan mengatakan, kru telah bekerja sepanjang hari pada hari Sabtu untuk mencegah pohon-pohon tumbang. Mereka juga membersihkan selokan agar tak mampet saat hujan yang dapat menyebabkan jalan banjir. (Tnt/Yus)



* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini