Sukses

SBY: Tak Punya Dana untuk Iklan, Calon Anggota DPR Harus Nyumbang

"Atribut partai kita, bendera, baliho, billboard, minim sekali. Kalah jauh dibanding partai lain," kata SBY.

Ketua Umum Partai Dmeokrat Susilo Bambang Yudhoyono mengatakan partainya tidak punya banyak dana. Sehingga atribut Partai Demokrat di berbagai daerah kalah jauh dari partai-paartai lainnya.

"Atribut partai kita, bendera, baliho, billboard, minim sekali. Kalah jauh dibanding partai lain," kata SBY saat memberi sambutan dalam acara temu kader Demokrat di Sentul Internasional Convention Center (SICC), Bogor, Jawa Barat, Sabtu (26/10/2013).

SBY mengaku tidak menyalahkan siapa-siapa atas kondisi ini. Sebab, dia sadar partainya tidak punya konglomerat yang selalu menggelontorkan dana untuk membiayai partai.

"Saya tidak salahkan siapa-siapa, karena kita memang tidak punya dana yang tumpah-ruah untuk biayayi itu. Kita ajak gotong royong para calon anggota DPR untuk menyumbang bersama-sama. Yang punya kemampuan lebih, nyumbang lebih banyak. Yang tidak, paspasan, ya sedikit saja," tutur dia.

SBY mengaku terharu saat Demokrat menggelar Kongres Luar Biasa di Bali beberapoaa waktu yang lalu. Saat itu, kata dia, kader Demokrat patungan untuk membiayai Kongres Luar Biasa itu.

"Saya senang sekali, trenyuh saat melakukan Kongres Luar Biasa. Kita patungan, kenclengan. Gerakan kenclengan ini halal, sah, dan menunjukkah kita mau, walau tidak punya konglomerat kita mau membiayai partai. Kita memang tidak punya kekuatan logoistik, tapi kita punya semangat," tutur dia.

"Kalau kita tidak punya media massa rajinlah berbicara kepada saudara-saudara kita di kampung. Karena kita tidak mungkin pasang iklan besar-besasaran, karena itu biayanya ratausan miliar. Kalau terus- terusan itu triliunan. Oleh karena itu kita berkomunikasi dengan rakyat, bersama-sama saya nanti bersama bicara dengan rakyat, bicaraa yang benar itu benar yang salah itu salah," ucap SBY. (Eks)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.