Sukses

[VIDEO] Ini Gambaran Rute Proyek Monorel Jakarta

Moda transportasi massal berbasis rel ini akan terhubung dengan moda transportasi massal lainnya.

Setelah sempat mangkrak selama 5 tahun, pembangunan monorel Jakarta kembali dimulai pada Rabu 16 Oktober 2013 kemarin. Moda transportasi massal berbasis rel ini akan terhubung dengan moda transportasi massal lainnya.

Dalam tayangan Liputan 6 Pagi SCTV, Kamis (17/10/2013), pembangunan monorel Jakarta itu diresmikan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) dan pihak PT Jakarta Monorail. Dalam  peresmian tersebut, Jokowi menghidupkan alat berat untuk membor tiang pancang di Jalan Rasuna Said, Jakarta Selatan.

Dua jalur monorel Jakarta yang akan dibangun adalah jalur hijau atau green line yang melalui Jalan Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, Dukuh Atas, Karet, Palmerah, Senayan, Jalan Jendral Gatot Subroto, dan kembali ke Kuningan.

Sedang jalur biru akan melalui Kampung Melayu, Tebet, Casablanca, Sudirman, Tanah Abang hingga Taman Anggrek, Jakarta Barat.

Proyek yang menelan investasi lebih dari Rp 14 triliun ini, menurut Jokowi, ditargetkan bisa selesai 3 hingga 4 tahun untuk jalur hijau atau green line. Jakarta monorel yang dinamai Jakarta Eco Transport (JET) akan melengkapi moda transportasi massal lainnya di Ibukota.

Dengan menggandeng perusahaan asal Cina, gerbong monorel yang akan digunakan sama yang digunakan Chongqing Monorel Cina. Nantinya sebagian besar kereta yang beroperasi juga akan diimpor langsung dari Negeri Tirai Bambu tersebut.

Sedang operasionalnya akan dipegang perusahaan asal Singapura. SMRT yang selama ini mengoperasikan MRT Singapura, bus, dan armada taksi di negeri tersebut. (Ali)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini