Sukses

Presiden Harus Sarjana, PDIP: Megawati `Profesor` Politik

meski Megawati belum bergelar Strata 1 (S1) di dunia pendidikan, tapi di dunia politik, Mega dinilai sudah bergelar Profesor doktor.

PDIP menjawab kritikan para politisi partai lain terkait jenjang pendidikan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri yang hanya sampai sampai pada jenjang Sekolah Menengah Atas (SMA).

Sekretaris Fraksi PDIP DPR Bambang Wuryanto atau yang biasa disapa Bambang Pacul ini menjelaskan, meski sang ketua umumnya belum bergelar sarjana atau Strata 1 (S1) di dunia pendidikan, tetapi di dunia politik Megawati sudah bergelar Profesor Doktor.

"Beliau memang belum S1 seperti orang-orang itu katakan. Tapi kalo soal politik, Bu Mega itu sudah bergelar Profesor Doktor," kata Bambang saat ditemui pada acara Rakornas PDIP di Hotel JS Luwansa, Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (16/10/2013).

Bambang menjelaskan, Megawati memiliki pengalaman politik yang luar biasa sejak ayahnya Soekarno menjabat Presiden RI pertama. Bahkan Bambang menceritakan Megawati sempat diasingkan lawan politik ayahnya pada masa transisi orde lama menuju orde baru.

"Dia punya pengalaman politik yang begitu banyak, zaman di Istana beliau ditendang keluar, dia dimusuhi, dia dibilang punya penyakit lepra, orang yang mau dekat dengannya takut sehingga orang menjauhi dia dan tidak mau mendekat," ungkap Bambang.

Namun akhirnya, saat Megawati berhasil menduduki kursi Presiden Indonesia ke-5 pada era transisi reformasi banyak orang-orang yang mulai mendekatinya lagi. Tak hanya itu, Bambang juga menjelaskan Megawati memiliki strategi politik yang baik yang tidak bisa dinilai dan ditebak dengan mudah oleh orang lain.

"Pengalamannya dia di politik jungkir balik. Dan karena itu, dia punya banyak cara untuk memecahkan masalah. Strategi politiknya luar biasa," tuturnya.

Tak hanya itu, pengalaman politik yang luar biasa juga terlihat pada saat ini. Buktinya, Megawati merupakan ketua umum terlama sepanjang masa demokrasi di Indonesia yakni selama 27 tahun.

"Dia ketua partai tertua, kalo ketua partai di republik ini pakai money politic, Bu Mega nggak pernah. 27 Tahun dia ketua partai dan dipilih secara aklamasi. Coba lihat, ketua partai mana yang bisa bertahan lama selama itu dengan cara aklamasi," ungkapnya.

Karena itu, Bambang yang merupakan anggota Komisi VII DPR ini mengakui kepiawaian Megawati dalam bidang politik sudah tak diragukan lagi. Terlebih dalam menyelesaikan masalah bangsa.

"Ibaratnya, beliau itu bergelar Profesor Doktor dan saya Bambang pacul ibaratnya baru lulus SMP. Jjadi saya patuh sama beliau dan beliau guru politik saya," tukas Bambang. (Ali/Ism)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini