Kasus Akil Mochtar, KPK Ambil Rekaman CCTV di Hotel Redtop

Tim penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dikabarkan mengambil rekaman CCTV di Hotel Redtop, Jakarta Pusat.

Rekaman yang diduga menggambarkan keberadaan tersangka kasus dugaan suap pengurusan perkara di Mahkamah Konstitusi (MK), Hambit Bintih ini disita untuk pengembangan penyidikan di KPK. "Rekaman CCTV yang dibawa," ujar salah seorang penegak hukum yang tak mau disebutkan namanya, Senin (7/10/2013).

Menurut informasi yang diterima Liputan6.com, penyidik KPK yang berjumlah 4 orang itu hanya sebentar menyambangi hotel yang oleh Hambit Bintih dijadikan tempat beristirahat selama di Jakarta. "Tadi jam 15.00 WIB penyidiknya sudah pergi," kata sumber tersebut lagi.

Sementara itu, Juru Bicara KPK Johan Budi saat dikonfirmasi mengenai hal ini mengaku belum mengetahuinya. "Nanti saya cek dulu ya," kata Johan.

Pada kasus ini, Hambit Bintih yang merupakan calon incumbent dalam Pilkada Kabupaten Gunung Mas, ditangkap penyidik KPK pada Rabu 2 Oktober 2013 malam di Hotel Redtop.

Dia ditangkap setelah tim penyidik menangkap 3 orang di rumah dinas Akil Mochtar. 3 orang yang ditangkap yakni, Ketua MK Akil Mochtar, anggota DPR dari Fraksi Golkar Chairun Nisa, dan seorang pengusaha Cornelis Nalau. (Mvi/Yus)