Sukses

Firasat Istri Korban Tewas Penembakan Kos Bandung

Isak tangis mewarnai proses pemakaman Hendi.

Hendi, seorang korban penembakan kamar kos yang tewas, dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum Cibuntu, Kota Bandung, Jawa Barat. Isak tangis mewarnai proses pemakaman Hendi di Kawasan Jalan Aki Padma, Kelurahan Babakan, Kecamatan Babakan, Ciparay, Kota Bandung.

Banyak warga yang mengantar dan mendoakan Hendi sejak di kediaman hingga ke pemakaman. Sebab Hendi dikenal sebagai sosok yang mudah bergaul dan sopan.

Keluarga korban tidak menyangka jika Hendi begitu cepat meninggalkan mereka. Almarhum meninggalkan seorang istri bernama Dewi dan 1 anak perempuan bernama Vina.

Sebelum Hendi suaminya meninggal, Dewi mempunyai firasat, yakni tidak biasanya almarhum meminta maaf terlebih dahulu. Sebab Hendi sering bersikap cuek kepadanya.

"Ia tumben minta maaf ke saya," ungkap Dewi di Bandung, Senin (7/10/2013).

Ayah korban Uus Utendi mengharapkan, agar pelaku penembakan anaknya segera ditangkap dan dihukum seberat-beratnya. "Pelakunya harus cepat-cepat ditangkap," kata Uus.

Dalam proses pemakaman, keluarga korban, istri almarhum, serta anak mengiringi kepergian Hendi ke liang lahat dalam suasana penuh haru. Begitu pula sanak saudara dan kerabatnya yang lain.

Penembakan terjadi di kamar kos milik Siti Juariah di Jalan Leuwi Anyar, Bandung pada Minggu 6 Oktober 2013 dini hari kemarin, sekitar pukul 04.00 WIB.

Selain Hendi yang menjadi korban tewas, ada 2 korban lain yang luka-luka, yakni Pupung (38) dan Ade (27) dilarikan ke ruman sakit setelah ditembak pada bagian dada dan kaki. Korban masih menjalani perawatan. (Riz/Mut)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini