Sukses

Mobil Dinas RI 9 Disegel KPK

Sejauh ini, penyidik sudah meninggalkan rumah Akil di kawasan Widya Chandra ini. Novel Baswedan pun menolak berkomentar.

Sejumlah penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan penggeledahan di rumah Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Akil Mochtar. Penggeledahan diduga terkait operasi tangkap tangan yang dilakukan KPK beberapa jam yang lalu.

Tidak diketahui pasti penggeledahan dilakukan di ruang mana saja. Tapi yang jelas, sekitar 5 penyidik, termasuk Novel Baswedan masuk ke dalam rumah di Kompleks Widya Chandra, Jakarta Selatan, Rabu (2/10/2013).

Selain itu, tampak pula penyidik melakukan penyegelan terhadap mobil dinas RI 9. Mobil yang kerap digunakan Akil Mochtar sebagai Ketua MK. Pantauan Liputan6.com, penyegelan dilakukan dengan garis pengaman warna merah melingkari ke atas dari bagian depan sampai bagian belakang.

Sejauh ini, penyidik sudah meninggalkan rumah Akil di kawasan Widya Chandra ini. Novel Baswedan pun menolak berkomentar. "Nanti saja sama Jubir KPK," kata Novel.

5 Orang ditangkap KPK hanya dalam waktu beberapa jam saja. 3 Diantaranya adalah pejabat publik, termasuk Ketua MK Akil Mochtar. Siapa saja 2 pejabat publik lainnya?

"AM dari Mahkamah Konstitusi, CHN anggota DPR, serta HB seorang kepala daerah," kata juru bicara KPK Johan Budi SP di kantornya.

2 Orang lainnya yang dibekuk yakni CN seorang pengusaha dan DH dari pihak swasta. Penangkapan berada di dua lokasi. Akil Mochtar, CHN, dan CN tertangkap tangan di kediaman Akil Mochtar di kompleks menteri, Widya Chandra, Jakarta Selatan. Sementara 2 orang lainnya dibekuk di sebuah hotel di Jakarta Pusat.  (Ism)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.