Sukses

[VIDEO] Sebelum Tewas, Holly Sempat Telepon Keluarga Minta Tolong

Menurut polisi, kematian Holly diduga memiliki keterkaitan dengan Mr X.

Kasus kematian Holly Angela dan Mister X di Apartemen Kalibata City, Pancoran, Jakarta Selatan, masih terus didalami. Menurut polisi, kematian Holly diduga memiliki keterkaitan dengan Mr X.

"Kaitan antara Mr X dengan Holly masih didalami penyidik dalam kaitan hubungannya. Karena memang diduga Mr X yang loncat bunuh diri dari lantai 9 (masih terkait) di mana ditemukan saudari Holly," ucap Kabid Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Rikwanto dalam tayangan Liputan 6 SCTV, Selasa (1/10/2013).

Dari hasil pemeriksaan polisi terungkap, Holly sempat menelepon keluarganya untuk meminta pertolongan karena dianiaya seseorang. Sehingga kemudian kerabat dan petugas keamanan mendobrak pintu apartemen.

"Korban sempat menelepon ibu angkatnya dan mengatakan dia sedang dipukul dan butuh pertolongan," imbuh Rikwanto.

Mengetahui anaknya dalam keadaan bahaya. Sang ibu kemudian menelepon petugas keamanan untuk memeriksa keadaan anaknya di unit kesehatan. "Kemudian diteleponlah pihak security apartemen untuk menuju kamar dan mendobrak kamar," lanjutnya.

Setelah berhasil mendobrak pintu, petugas keamanan mendapati Holly dalam keadaan kritis. "Petugas kemudian membawa Holly ke rumah sakit namun sayang nyawanya tak tertolong," tandas Rikwanto.

Mister X ditemukan tewas mengenaskan tadi malam setelah terjatuh dari lantai 9 apartemen. Tidak ditemukan satu pun bukti identitas pada Mister X.

Sementara Holly tewas dalam perjalanan ke rumah sakit. Sebelumnya perempuan berusia 38 tahun itu ditemukan di dalam apartemen dalam kondisi kaki dan tangan terikat serta mengalami luka parah bekas penganiayaan. Selain itu ditemukan batang besi yang diduga digunakan untuk menganiaya Holly.

Sejauh ini polisi telah memeriksa sejumlah saksi. Antara lain petugas keamanan apartemen dan kerabat Holly. Untuk mengurus jenazah Holly, sejumlah kerabat berdatangan ke kamar jenazah RSCM Jakarta Pusat. (Ali/Mut)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.