BPBD Sumbar: Korban Tewas Ke-5 Bukan Aidil Akbar

Pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumatera Barat meralat informasi yang telah diberikan sebelumnya terkait dengan penemuan anggota Mapala Universitas Andalas yang menjadi korban tewas di Batang Kuranji, Batu Busuk, Kecamatan Padang Utara, Kota Padang.

"Yang ditemukan tewas terakhir ternyata adalah Rizki Tega, bukan Aidil Akbar seperti disebutkan sebelumnya," jelas Koordinator Manajer Pusdalops PB-BPBD Sumbar, Ade Edward, kepada Liputan6.com, Minggu (29/9/2013).

Sebelumnya diberitakan 4 mahasiswa yang tewas. Ade mengatakan, korban tewas ke-5 yang ditemukan tadi pagi di Batu Busuk kondisinya sangat sulit dikenali. Namun, ketika itu ada yang mengatakan bahwa korban adalah Aidil. "Untuk memastikan kami merujuk ke Rumah Sakit Muhammad Djamil," ujar Ade.

Setelah divisum dan diidentifikasi oleh anggota keluarga para korban, akhirnya dipastikan bahwa korban adalah Rizki Tega, bukan Aidil Akbar. "Jenazahnya tadi juga sudah dibawa oleh keluarga korban," imbuh Ade.

Sebelumnya, 6 orang anggota Mapala Unand, Sabtu 28 September 2013, sekitar pukul 18.00 WIB terseret air bah di Sungai Padang Janiah, Batu Busuk, Kota Padang. 6 orang ini merupakan bagian dari 8 orang anggota Mapala Unand yang sedang melakukan kegiatan survei jalur pendidikan dasar di daerah tersebut. 2 lainnya selamat dari terjangan air bah.

5 korban tewas yang sudah ditemukan adalah Elin Florita (mahasiswa Fakultas Pertanian), Artika Caspela (Fakultas Psikologi), Rezki Tega (Fakultas Ekonomi), serta Deni Linardo dan Vegian Rizki Ramadhan (Fakultas Pertanian).

Sedangkan 2 korban selamat adalah Ivo Nurdio Putra dan Meta Ramarita. Hingga kini, pencarian satu korban yang belum ditemukan, Aidil Akbar, terus dilakukan. (Ado/Yus)