Sukses

Ingin Saingi Singapura, Habibie Usulkan Batam Provinsi Istimewa

"Barelang menjadi daerah istimewa, supaya tidak kalah dengan negara tetangga," kata Habibie.

Presiden RI ke-3 Bacharuddin Jusuf Habibie berharap, Batam dapat menjadi provinsi yang mempu menyaingi Singapuara. Maka itu ia mengusulkan, Batam dihubungkan dengan pulau-pulau melalui jembatan Barelang menjadi daerah istimewa yang dipimpin gubernur guna menggenjot pertumbuhan ekonomi.

"Barelang menjadi daerah istimewa, supaya tidak kalah dengan negara tetangga," kata Habibie di Batam, Sabtu (28/9/2013).

Habibie mengatakan, Indonesia telah memiliki beberapa daerah istimewa seperti Yogyakarta, Jakarta dan Aceh. Dan Barelang, bisa menjadi salah satunya. Mengapa Barelang, tak hanya Batam? Menurut suami Ainun Habibie itu karena 7 pulau sudah disatukan dengan 5 jembatan yang ia bangun sekitar 20 tahun silam untuk menjawab kebutuhan lahan di Batam.

Menteri Negara Riset dan Teknologi (Menristek) era Soeharto ini menilai, lokasi yang strategis menjadikan Barelang memiliki keistimewaan dan pantas menjadi daerah istimewa. Karena Barelang berada di selat terpadat Selat Malaka, berdekatan dengan Singapura. "Untuk itu dibutuhkan undang-undang baru," tegasnya.

Mantan Ketua Otorita Batam itu pun bercerita terkait masa lalu Batam. Saat ia ditawari Presiden Soeharto membangun Batam, ia memberikan syarat yakni membangun Batam untuk kepentingan ekonomi nasional, bukan hanya menjadi gudang Pertamina.

"Saya hanya mau kalau lokasi strategis dimanfaatkan untuk kepentingan nasional. Kalau hanya untuk gudang, tidak mau," kenang Habibie.

Sebagai daerah istimewa, Batam diharapkan memiliki aturan khusus guna mendukung pertumbuhan ekonomi nasional, termasuk judi. "Sekarang harus kita review, Malaysia punya perjudian. Orang kita tidak boleh di sini, pergi main di situ, bayar pajak," kata dia. (Ant/Rmn)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini