Sukses

[VIDEO] Razia Preman Besar-besaran Polda Metro Jaya

Untuk memberantas aksi premanisme di Jakarta, Polda Metro Jaya melakukan razia preman besar-besaran.

Untuk memberantas aksi premanisme di Jakarta, Polda Metro Jaya melakukan razia preman besar-besaran. Tidak hanya di Jakarta, operasi juga dilakukan di kota-kota penyangga sekitar Jakarta, seperti Depok, Tangerang dan Bekasi.

Seperti yang terjadi di Cilincing, Jakarta Utara, ratusan preman yang menduduki lahan sengketa di kawasan tersebut ditangkap oleh satuan polisi dari Polres Jakarta Utara. Sedangkan di  kawasan Depok, Jawa Barat,  polisi juga merazia preman yang kerap memeras dan memalak warga di kawasan tersebut.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Pagi SCTV, Rabu (25/9/2013), dengan bersenjata lengkap, aparat Polres Metro Jakarta Utara melakukan razia di sebuah lahan sengketa di Jalan Bidara, Marunda, Cilincing. Dari lokasi ini, sebanyak seratusan orang preman yang menduduki lahan ditangkap.

Polisi menggiring mereka dari sebuah gubuk ke truk. Sejumlah pria yang sedang makan di warung juga turut digiring. Ketika akan ditangkap, seorang pria bahkan sempat melakukan perlawanan. Namun perlawanan tersebut dapat dimentahkan oleh polisi.

Para preman tersebut berasal dari 2 pihak yang bersengketa. Keduanya sama-sama mengklaim sebagai pemiliki lahan seluas 4,3 hektar. Mereka akan dijerat dengan Pasal 216 KUHP tentang menghalangi penyelidikan polisi.

Di Depok, razia preman berlangsung di Terminal Depok. Belasan orang ditangkap tim gabungan Polres Depok. Tidak hanya preman, warung yang menjajakan minuman keras juga turut digrebek.

Seorang ibu yang dititipi minuman keras, bahkan sempat protes dan tak terima ketika polisi menyita minuman keras di kiosnya. Keberadaan preman di terminal tersebut memang kerap  meresahkan warga, karena kerap kali melakukan pemerasan.

Aksi para pengganggu keamanan tidak hanya meresahkan warga ibukota dan sekitarnya, polisi pun tidak luput menjadi korban. Di antaranya perampokan sepeda motor milik polisi di Depok 2 pekan lalu. Tidak hanya sepeda motor yang dirampas, tapi korban pun ditembak dan melukai kakinya.

Untuk itu, Kabid Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Rikwanto mengatakan, pihaknya akan terus melakukan 
operasi terhadap preman, baik di Jakarta maupun kota-kota penyangga seperti Depok, Bekasi dan Tangerang. Razia tersebut menurutnya bertujuan untuk mempersempit ruang gerak para preman tersebut. (Luq/Riz)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.