Altis Maut Senayan Lebih Dulu Tabrak Pedagang Otak-otak, 2 Tewas

Sedan Toyota Altis yang dikemudikan David (22) menabrak 3 mobil yang parkir dan tukang di pinggir Jalan Asia Afrika, Senayan. Di kaca depan Altis bernopol B 1459 NBB itu masih terlihat sejumput rambut itu diduga milik 2 korban tewas, Sabila Yasaroha Aslaha dan Fikri Ramadhani.

"Kalau kata si Rendy (pengemudi Accord B 8049 AG) sisa rambut itu milik Sabila. Tapi dia juga masih samar-samar dan tidak tahu persis," kata Rudi Kelana, saudara kandung Rendy ditemui Ditlantas Polda Metro Jaya, Jakarta, Minggu (22/9/2013).

"Seingatnya ada orang terbang (ke arah Altis). Saat itu Rendy lagi tiduran di dalam mobil, karena kejadian begitu cepat."

Dari cerita Rendy, kata Rudi, mobil Altis melaju kencang dari arah Senayan City. Mobil itu lebih dulu menghajar pedagang otak-otak lalu menyentuh 2 korban, Sabila dan Fikri Ramadhani.

Kemudian menghantam Honda Accord Rendy bernopol B 8049 AG. "Setelah itu kena mobil Vios (B 71 AL) baru menabrak mobil Mercy (B 2345 KA)," ujar dia menirukan crita Rendy.  Rudi mendapat kabar setelah peristiwa terjadi pukul 05.00 WIB. Randy lalu menghubungi dirinya sekitar pukul 09.00 WIB.

"Sebelumnya saya sempat ketemu Rendy di Kemang bersama teman-temannya. Mereka habis merayakan ulang tahun Sabila di Kemang. Tapi saya ketemu Rendy say hallo saja," ungkap dia.

Rendy merupakan korban luka akibat tabrakan Altis maut yang lepas kendali. Rendy selamat dari insiden maut itu dan mengalami luka ringan, sedangkan dua rekannya tewas. Sebelum kejadian tabrakan itu, 3 mobil itu berjejer terparkir dekat halte bus persis depan pedagang tanaman Senayan. (Ism)