Sukses

[VIDEO] Rusak Kios PKL, Mahasiswa UMM Tewas Ditembak Polisi

Aksal yang dibonceng rekannya Ridwan pun tersungkur dan akhirnya tewas setelah sempat di rawat di rumah sakit.

Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Makassar, Aksal alias Awwa, tewas ditembak polisi pada Kamis 19 September 2013. Menurut polisi, korban melawan dengan samurai saat akan ditangkap bahkan melukai anggota polisi hingga akhirnya terpaksa ditembak.

Aksal akhirnya tewas di Rumah Sakit Bhayangkara. 2 timah panas yang ditembakkan satuan unit khusus Reskrim Polrestabes Makassar menerjang tubuhnya. Ratusan rekan korban yang berdatangan menyaksikan jenazah almarhum saat akan diberangkatkan ke kampung halamannya Masamba, Luwu Timur, histeris dan marah terhadap aksi penembakan yang dilakukan oleh aparat kepolisian, seperti ditayangkan Liputan 6 SCTV, Jumat (20/9/2013).

Usai mengantar jasad almarhum, rekan-rekan korban mendatangi Mapolrestabes Makassar dan melakukan aksi demonstrasi. Kakak korban, Rizal, yang juga senior korban di kampus bahkan menantang pihak kepolisian untuk berkelahi.

Sementara menurut Polda Sulselbar, penembakan yang menimpa Aksal berawal ketika Aksal melakukan keributan dan pengrusakan salah satu kios pedagang kaki lima (PKL) di Jalan Sungai Saddang. Sejumlah polisi dari satuan unit Reskrim Polrestabes Makassar, yang sedang bertugas langsung melakukan pengejaran.

Pada saat Aksal sang pelaku pengrusakan hendak ditangkap, ia melakukan perlawan dengan samurai hingga mencederai polisi. Polisi pun akhirnya melumpuhkan korban dengan timah panas. Aksal yang dibonceng rekannya Ridwan pun tersungkur dan akhirnya tewas setelah sempat di rawat di rumah sakit. (Tya/Tnt)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.