Sukses

ILoC Belajar dan Berbagi bersama Generasi Muda

Keberadaan ILoC ini berani mengambil peran untuk turut bertanggungjawab terhadap masa depan Indonesia melalui pengembangan generasi mudanya.

Citizen6, Jakarta: Berawal dari tujuh orang pemuda di Surabaya yang memiliki keinginan sama di bidang pengembangan pemuda, mereka meresahkan kondisi pemuda yang sekarang rentan terjerumus hal-hal negatif seperti tawuran dan pemakaian narkoba.

Mereka kemudian merumuskan satu impian besar, yakni “Terbentuknya Pemimpin-pemimpin Muda Indonesia yang Berkarakter dan Prestatif” yang ingin direalisasikan dengan cara mendirikan komunitas sosial kepemudaan bernama Indonesian Leaders of Change (ILoC). Pada awal Maret 2013, mereka gencar mensosialisasikan gagasan sosial itu dan berhasil merekrut 18 orang pemuda lainnya (usia 18-23 tahun) di Surabaya untuk ikut bergabung dan bergerak bersama. Tepat tanggal 31 Maret 2013, akhirnya 25 orang pemuda itu mempublikasikan secara resmi terbentuknya komunitas tersebut.

Keberadaan ILoC ini berani mengambil peran untuk turut bertanggungjawab terhadap masa depan Indonesia melalui pengembangan generasi mudanya. Dengan menyasar Pemuda usia 15-17 tahun (siswa-siswi SMA sederajat), ILoC menetapkan 2 fokus proses pengembangan, yakni Leadership dan Social Change.

Dalam Leadership, kita akan belajar bersama untuk bisa mengubah (Learn to Change) melalui Character and Capacity Building. Sedangkan dalam Social Change, kita akan berbagi bersama untuk bisa menginspirasi (Share to Inspire) melalui Managing Change. Semua fokus proses tersebut dikemas melalui berbagai macam program yang diadakan secara bertahap dan berkesinambungan.

Berikut ini salah satu contoh program seru ILoC yang bertujuan untuk memberikan suatu wawasan dan pengalaman baru bagi adik-adik pemuda Surabaya tentang bagaimana berpikir dan bersikap menjadi pemimpin muda yang prestatif, yakni melalui Sharing Pengalaman (SHAPE), yang telah diadakan pada tanggal 19 April 2013 lalu, bertempat di C2O Library Surabaya, 3 orang pemuda inspiratif didatangkan untuk belajar dan berbagi bersama adik-adik dari beberapa SMA sederajat di Surabaya.

Pertama, ada kak Ni Putu Intan, yang memiliki segudang prestasi dan didaulat sebagai Mahasiswa Berprestasi 2 Universitas Airlangga tahun 2012, berbagi pengalaman bagaimana menyeimbangkan softskill dan hardskill.

Kedua, ada kak Edwina Fiqhe Anindita, berbagi seputar passion. Kak Edwina selain aktif sebagai Public Relation Manager di ILoC, dia juga aktif sebagai Presiden Hugo Hatta Club Surabaya.

Tak hanya dari kakak-kakak mahasiswa saja yang berbagi pengalamannya, tetapi ada juga Abdullah Faqih, yang ketika mengisi acara ini baru saja menyelesaikan Ujian Nasional SMA. Dia berbagi inspirasi dan motivasi tentang kepemimpinan. Usianya masih muda, namun dia sudah dipercaya sebagai Ketua Forum for Indonesia regional Malang, dimana harus memimpin banyak orang yang lebih tua darinya.
Acara talkshow seru tersebut diakhiri dengan penulisan impian prestasi masing-masing oleh adik-adik yang siap menjadi Leaders dan juga foto bersama. (Grandys/ kw)

Grandys adalah pewarta warga dan anggota ILoC http://idleadersofchange.org

Anda juga bisa mengirimkan artikel disertai foto seputar kegiatan komunitas atau opini Anda tentang politik, kesehatan, keuangan,wisata, social media dan lainnya ke Citizen6@liputan6.com.

Mulai 10-20 September ini, Citizen6 mengadakan program menulis bertopik "Komunitasku Keren!". Ada merchandise eksklusif bagi 6 artikel terpilih. Syarat dan ketentuan bisa disimak di sini.



* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.