Sukses

Polisi: Penembak Bripka Sukardi 4 Orang, Naik Vixion Merah

"Saat ini korban sedang divisum di Rumah Sakit Kramat Jati," tutur Rikwanto.

Polisi telah meminta keterangan 11 saksi terkait kasus penembakan anggota Polair Bripka Sukardi di depan Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi, Jalan HR Rasuna Said, Jakarta Selatan. Menurut saksi yang diperiksa itu, pelaku penembakan itu berjumlah 4 orang.

"Pelaku, menurut keterangan saksi, berjumlah 4 orang dengan mengendarai sepeda motor Vixion merah," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya dalam pesan singkatnya di Jakarta, Rabu (11/9/2013).

Menurut Rikwanto, Bripka Sukardi mengalami 3 tembakan, di dada dan perut. Sukardi tewas di lokasi penembakan. "Saat ini korban sedang divisum di Rumah Sakit Kramat Jati," tutur dia.

Polisi, tambah dia, terus mengusut penembakan ini. Di lokasi penembakan, polisi masih memasang garis polisi. Sejumlah polisi juga masih melakukan olah tempat kejadian perkara. "Sementara 11 saksi sedang diperiksa," kata Rikwanto.

Menurut Rikwanto, penembakan tersebut terjadi sekitar pukul 22.15 WIB, Selasa malam. Saat penembakan itu, Bripka Sukardi tengah mengawal iring-iringan 6 truk dari Tanjung Priok. Saat mengawal itu, Bripka Sukardi hanya seorang diri mengendarai motor Honda Supra B 6671 TXL. (Eks)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.