Sukses

Wakapolri: Bripka Sukardi Kawal Truk Tak Sesuai Prosedur

"Kalau kawal ini 1 orang, artinya tidak sesuai prosedur," kata Oegroseno di lokasi kejadian.

Saat ditembak moleh orang tak dikenal di depan gedung Komisi Pemberantasan Korupsi, Jalan HR Rasuna Said, Jakarta Selatan, Bripka Sukardi tengah mengawal 6 truk dari Tanjung Priok, Jakarta Utara. Sukardi mengawal truk itu dengan mengendarai motor Honda Supra B 6671 TXL, sendirian.

Wakapolri Komjen Pol Oegroseno mengatakan, pengawalan yang dilakukan oleh Sukardi itu menyalahi prosedur. "Kalau kawal ini 1 orang, artinya tidak sesuai prosedur," kata Oegroseno di lokasi kejadian, Rabu (11/9/2013).

Saksi di lokasi, badrul, menyebutkan 6 truk yang dikawal oleh Sukardi itu bermuatan besi. Truk-truk itu masing-masing berpelat nomor B 9014 UPA, B 9428 QU, B 9491 HW, B 9048 PR, D 8664 BD, dan B 9567 HR.

Setelah penembakan, pistol Bripka Sukardi dinyatakan hilang. Belum jelas, apakah pistol itu jatuh di sekitar lokasi penembakan atau diambil oleh para pelaku.

Hingga kini, polisi masih melakukan olah tempat kejadian perkara alias olah TKP. Sejumlah petinggi Polri juga tampak hadir di lokasi penembakan. Di lokasi penembakan itu telah dipasang garis polisi. (Eks)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini