Sukses

Blak-blakan Dahlan Iskan Ikut Konvensi Capres Demokrat

Menteri BUMN Dahlan Iskan mengungkapkan alasannya ikut konvensi partai berlambang mercy itu.

Sejumlah nama telah masuk sebagai kandidat Konvensi Partai Demokrat. Setelah beberapa tokoh, kini giliran Menteri BUMN Dahlan Iskan yang menyatakan siap ikut konvensi partai berlambang mercy itu.

Dahlan mengungkapkan, dia bersedia mengikuti konvensi Partai Demokrat karena ingin bergabung dengan partai tengah.

"Ini blak-blakan saja. Saya punya satu pemikiran bahwa Indonesia perlu partai tengah yang kuat. Nah saya menganggap Demokrat partai tengah. Maka itu sejak 2004 dan 2009 saya membantu Pak Susilo Bambang Yudhoyono, tanpa mempunyai kepentingan apapun kecuali saya ingin ada partai tengah yang kuat," kata Dahlan di Denpasar, Bali, Minggu (25/8/2013).

Mantan CEO Jawa Pos ini mengungkapkan sejatinya 3 partai lain di luar Demokrat menawarinya bergabung. Namun dia memilih mengambil tawaran mengikuti konvensi partai pimpinan Susilo Bambang Yudhoyono itu.

"Ada 3 partai lain. Tapi saya tidak mau sebut siapa saja. Kenapa pilih Demokrat karena Indonesia yang begini beraneka ragam, begini luas, maka harus ada partai tengah yang kuat, itu saja," ujar Dahlan.

Dia mengakui saat ini citra Partai Demokrat rusak karena ada korupsi yang melibatkan mantan pengurusnya, dan itu harus diperbaiki.

"Waktu itu kan Demokrat bagus. Dan bahwa kemudian ada bencana korupsi segala macam, menjadi partai rusak. Pilihannya hanya 2, Demokrat dihancurkan atau Demokrat diperbaiki. Saya pilih diperbaiki, karena saya melihat masih bisa diperbaiki. Kalau diperbolehkan saya ingin memperbaiki," ujar Dahlan.

Mantan Dirut PLN ini menekankan, jika nanti benar-benar mengikuti konvensi, dia berjanji akan tetap fokus mengerjakan tugas-tugasnya saat ini sebagai Menteri BUMN dan tidak akan berkampanye saat mengikuti konvensi. Urusan kampanye akan dilakukan Relawan DI (Dahlan Iskan) yang menurutnya telah ada di seluruh provinsi.

Sebelumnya, Dahlan mengaku tidak pernah meminta, mendaftar, atau mendatangi Demokat untuk mengikutsertakannya dalam konvensi.

"Saya tidak pernah juga menghubungi partai lain. Tidak pernah datang ke suatu daerah untuk mendekati pengurus partai. Kalau memang Partai Demokrat mengehendaki dan serius saya tidak bisa menghindar, saya oke, tapi tetap saya mengutamakan pekerjaan," tutup Dahlan. (Ant/Riz)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.