Sukses

Pengundian PKL Tanah Abang Digelar di Kantor Wali Kota Jakpus

Pengundian akan digelar di ruang Pola kantor Walikota Jakarta Pusat Senin 19 Agustus besok.

Pengundian 593 pedagang kaki lima (PKL) Pasar Tanah Abang yang telah lolos verifikasi tidak dilaksanakan di gedung Blok G. Pengundian akan digelar di ruang Pola kantor Walikota Jakarta Pusat Senin 19 Agustus besok.

"Hari Senin udah mulai pengundian di kantor walikota. Untuk 500 sekian yang sudah lolos verifikasi. Nanti yang sudah diundi dan tahu dia di kios mana, bisa langsung menempati hari itu juga," ujar Walikota Jakarta Pusat, Saefullah di Senayan City usai menghadiri penutupan Jakarta Souvenir Design Kreatif (JSDA), Minggu (18/8/2013).

Dari 1.170 pedagang yang mendaftar, sebanyak 176 yang tidak lolos verifikasi. Sehingga sisanya sebanyak 401 PKL, akan diundi lagi pada undian tahap kedua Rabu 21 Agustus mendatang.

Apabila masih tersedia counter (los) yang kosong, maka Pemprov DKI akan kembali membuka pendaftaran. Karena masih ada sekitar 1.400 pedagang yang mengantre, yaitu 100 PKL ber-KTP DKI, 200 PKL sepanjang jalan Kebon Kacang ke Jalan Mas Mansyur dan Kebon Jati, 300 PKL sepanjang Jalan Kebon Jati ke Jati Bunder, dan 800 PKL di jembatan Tinggi ke Kampung Bali.

"Pokoknya kalau kosong, dibuka terus sampai penuh. Saya yakin PKL Tanah Abang bakal kosong nanti. Sekarang masih terlihat padat karena ada TV, media juga yang memenuhi ruas jalan. Mudah-mudahan Senin bisa lancar," kata Saefullah.

Sebenarnya, lanjut dia, menurut logika penataan PKL Tanah Abang sudah selesai. Karena ketika didata hanya sekitar 870 PKL yang berjualan di jalan, sedangkan daya tampung Blok G mencapai 1.100 los lebih. Di samping itu, kondisi gedung Blok G juga semakin baik. Begitu pula dengan akses jalan di depan Blok G yang sedang dalam tahap perbaikan.

"Perbaikan jalan terus, bukan hanya perbaikan fisik, tapi akses bus menuju Tanah Abang pun sedang diperbaiki. Jalan sekitar Blok G bakal di hotmix (aspal beton). Bus masih bisa lewat situ, orang pun bisa lebih mudah mencari akses ke Tanah Abang atau blok G," papar Saefullah. (Mut)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini