Sukses

[VIDEO] Thomas Aquinas Tenggelam, 32 Penumpang Meninggal

Jumlah korban terbaru itu diketahui dari pencarian yang dilakukan pada Minggu pagi waktu setempat.

Dua hari setelah kapal feri St. Thomas Aquinas tenggelam akibat menabrak kapal kargo Sulpicio, 170 orang penumpang kapal masih belum ditemukan dalam pencarian yang dilakukan pada Minggu pagi waktu setempat di perairan antara selatan pulau Filipina.

Sebelumnya dikabarkan jumlah korban tewas berjumlah 31 orang, namun setelah pencarian teranyar, ditemukan 1 korban lagi sehingga totalnya menjadi 32 orang.

"Pihak berwenang telah menemukan 32 mayat dan menyelamatkan 629 orang," kata juru bicara Penjaga Pantai Dawn Baterbonia seperti dimuat CNN, Minggu (18/8/2013).

Insiden tabrakan yang mengakibatkan tenggelamnya kapal St. Thomas Aquinas itu terjadi pada Jumat 16 Agustus 2013, sekitar pukul 21.00 waktu setempat di Selat Mactan, sekitar 2 km sebelah barat laut dari Kota Cebu, ibukota provinsi Cebu.

Beruntung, sebelum kapal feri tenggelam panggilan darurat telah didengar oleh penjaga pantai.

Kapal penumpang MV St Thomas Aquinas itu berangkat dari Kota Butuan, dan kapal kargo Sulpicio yang berpenumpang 20 orang itu hendak meninggalkan Cebu menuju provinsi Davao di Mindanao saat terjadi tabrakan.

Sejauh ini, upaya penyelamatan korban dan evekuasi kapal kargo dan kapal feri yang terlibat dalam kecelakaan sedang dilakukan oleh tim dari Angkatan Laut, kapal penjaga pantai dan kapal komersial.

Insiden tabrakan tersebut mengingatkan pada salah satu bencana maritim terburuk dalam sejarah dunia yang terjadi di Filipina 20 Desember tahun 1987.

Sekitar 4 ribu orang  dilaporkan tewas ketika kapal feri Dona Paz bertabrakan dengan kapal tanker MT Victor. Jumlah korban yang diberitakan pun bervariasi, karena jumlah penumpang Dona Paz yang saat itu sangat penuh sesak tak diketahui pasti. (Tnt/Yus)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini