Sukses

Jalan Sekitar Istana Negara Ditutup, Jalur Ini Alternatifnya

Akibat upacara pengibaran bendera merah putih, jalan di sekitar Istana Negara ditutup. Warga diharapkan melalui jalur alternatif.

Istana Negara akan menggelar uparaca pengibaran bendera merah putih dalam rangka HUT ke-68 Republik Indonesia. Upacara ini akan dihadiri Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Wakil Presiden Boediono, jajaran menteri kabinet Indonesia Bersatu Jilid II, dan tamu undangan lainnya. Selama upacara berjalan, arus lalu lintas di sekitar Istana Negara akan dialihkan.

Bagi warga yang akan melintasi Jalan Medan Merdeka Utara diharapkan melalui jalan lain. Sejumlah jalur akan ditutup mulai pukul 05.00-12.00 WIB dan pukul 14.00 -19.00 WIB.

Berikut pengalihan arus lalu lintas dan jalur alternatif yang dapat dilalui pengendara seperti dikutip dari akun facebook resmi TMC Polda Metro Jaya.

1. Diimbau kepada pemakai jalan yang tidak berkepentingan untuk menghindari jalan disekitar Istana Negara, karena akan dilaksanakan penutupan jalan, yaitu: Jl. Merdeka Barat–Jl. Merdeka Utara–Jl. Majapahit (sisi timur)–Jl. Veteran Raya, Jl. Veteran I, II dan III–Jl. Museum–Jl. Area silang Monas.
 
2. Arus lalu lintas dari arah Utara (Kota) atau dari arah Barat (Jl. Suryopranoto) yang menuju ke arah Selatan (Jl Thamrin–Jl. Sudirman) diarahkan melalui Jl H Juanda-Jl Pos-Jl Lapangan Banteng Utara-Jl Pejambon-Tugu Tani-Jl. Merdeka Selatan dan seterusnya.
 
3. Arus lalu lintas dari arah Selatan (Jl Jend. Sudirman-Jl. MH Thamrin) yang menuju ke arah Utara (Harmoni-Jl Gajah Mada-Kota) diarahkan melalui Jl Budi Kemuliaa-Jl Abdul Muis-Jl. Majapahit dan seterusnya.
 
4. Arus lalu lintas dari arah Timur (Tugu Tani, Menteng Raya) yang menuju ke arah Utara (Jl Gajah Mada-Kota) diarahkan melalui Jl Merdeka Selatan (sisi selatan )-Jl Budi Kemuliaan-Jl Abdul Muis-Jl Majapahit. Atau melalui Jl Merdeka Timur-Jl Perwira-Jl. Lapangan Banteng Barat-Jl. Kathedral-Jl. Pos dan seterusnya. (Don/Ali)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.