Sukses

[VIDEO] Lintas Timur Sumatera Belum Siap Dilintasi Pemudik

Perbaikan jalan lintas Timur dan Barat Sumatera masih mengundak bergelombang disebabkan truk bertonase tinggi. Pengendara ekstra hati-hati.

Perbaikan jalan lintas di berbagai daerah tak bisa rampung saat arus mudik Idul Fitri. Seperti ruas Riau, Sumatera Jalan Lintas Timur Sumatera, serta Jalur Lintas Barat Sulawesi yang masih dalam kondisi rusak.

Dalam tayangan Liputan 6 SCTV Pagi, Jumat (2/8/2013), kondisi Jalan Lintas Timur (Jalintim) di Kandis, Kabupaten Siak, Riau, masih banyak yang rusak. Aspal jalan mengundak menyerupai gelombang disebabkan truk bertonase tinggi yang melintas setiap hari.

Upaya perbaikan diperkirakan tidak akan selesai menjelang Idul Fitri, mengingat panjang jalan yang rusak mencapai lebih dari 20 kilometer. Akses darat yang menghubungkan Riau dengan Sumatra Utara itu dikenal sebagai kawasan padat lalulintas. Sekitar sepekan sebelum lebaran, tingkat kepadatan mulai naik dan menyebabkan jalan itu sudah dalam status buka-tutup.

Undakan jalan juga rentan untuk dilewati mobil sejenis sedan. Jalan yang bergelombang juga dipastikan akan sangat berbahaya buat para pemudik sepeda motor.

"Karena jalanan banyak yang bergelombang dan berlubang, pemudik motor dilarang membawa barang yang berlebih serta tidak noleh lebih dari 2 orang karena berbahaya," kata Dirlantas Polda Riau, Kombes Eri Safari.

Selain proses perbaikan yang masih belum rampung. Para pemudik dihimbau untuk berhati-hati dalam melewati sejumlah jalur rawan aksi kriminal dengan memilih berkendara di siang hari atau dengan menggabungkan diri dalam iring-iringan kendaraan lain.

Sementara itu, perbaikan sejumlah ruas jalan di sepanjang jalur Lintas Barat Sulawesi masih terus dikebut. Sejumlah titik perbaikan jalan yang menghubungkan kabupaten sekitarnya seperti Mamuju, Majene, Mamasa dan Polewali Mandar, hingga kini masih terus dikerjakan.

Penggunaan setengah bahu jalan menyebabkan kemacetan terjadi terutama saat jam keberangkatan dan pulang kantor. Sejumlah pengendara bahkan dialihkan ke jalur lain untuk menghindari kemacetan panjang. Perbaikan jalan yang tak rampung akan dihentikan sementara agar tak mengganggu arus mudik yang diperkirakan mulai padat pada H-3 Lebaran. (Adi)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini