Sukses

Ahok: Kami Bukan Musuh PKL, Jangan Diadu!

Ahok meminta semua pihak agar tak ada lagi yang mencoba mengadu domba antara Pemrov DKI dengan para PKL.

Sebanyak 470 lebih pedagang kaki lima (PKL) telah bersedia dan mendaftarkan diri untuk dipindah ke dalam gedung Blok G Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat. Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok meminta semua pihak tak lagi mencoba mengadu domba antara Pemrov DKI dengan para PKL. Sebab solusi yang mereka tawarkan dianggap demi keuntungan bersama.

"Jangan diadu, seolah kami musuh PKL. Nggak ada itu. Kita paksa masuk ke Blok G, nanti kalau Blok F nyambung ke Blok G. Juga dari Blok A dan B, maka tempat itu akan banyak pembeli," ujar Ahok di Balaikota DKI, Jakarta, Rabu (31/7/2013).

Ahok menyebutkan, sepanjang sejarah Pemprov DKI tak ada yang membagikan kios kepada PKL Tanah Abang. Tidak pernah ada kepala pemerintahan DKI yang menggratiskan kios kepada PKL di Tanah Abang.

"Pak Jokowi aja yang pernah lakukan. Nggak ada gubernur yang lain, cuma Pak Jokowi. Kenapa dia ditarik ke Jakarta? Karena beliau melihat Pak Jokowi ini terhadap PKL ada solusinya. Sementara Jakarta salah satu penyebab kemacetan adalah PKL," ucap Ahok.

Sementara itu, janji Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo untuk menyambangi Pasar Tanah Abang ditepati. Dengan mengenakan baju putih, pria yang akrab disapa Jokowi itu tiba di Tanah Abang Blok G, Rabu (31/7/2013) sekitar pukul 15.14 WIB.

Sesampainya di lokasi, Jokowi langsung berkeliling Blok G. Bau pesing yang menyeruak dari sudut ruangan membuat Jokowi harus menutup hidungnya. Usai berkeliling, Jokowi pun berdialog dengan para PKL. " "Iya, kita dengar, saat ini juga sedang kita perbaiki, kita cat." kata Jokowi. (Ali/Ism)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.