Sukses

Rapat Mudik, SBY: Kurangi Angka Kecelakaan!

Presiden SBY meminta jajaran di bawahnya untuk serius dalam menangani arus mudik dan balik saat lebaran.

Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) meminta jajaran di bawahnya untuk serius dalam menangani arus mudik dan balik saat lebaran. Ia minta para pejabat berwenang tidak menganggap persiapan arus mudik Lebaran sebagai rutinitas belaka karena dilakukan setiap tahun. Persiapan dan pelayanan publik harus lebih baik dari tahun ke tahun.

"Saya harus menyampaikan agar kita tidak menganggapnya sebagai tugas rutin, meski tiap tahun kita lakukan. Karena persoalan (mudik Lebaran) tiap tahun tak selalu sama," tegas SBY dalam pengantarnya saat membuka rapat kabinet paripurna dengan agenda tunggal membahas rencana dan kesiapan pengamanan dan pelayanan mudik Lebaran di Kantor Presiden, Jakarta, Kamis (18/7/2013).

SBY menyadari, sulit untuk menjadikan mudik Lebaran tanpa ada kecelakaan. Banyak faktor yang membuat musibah tak bisa dicegah, meski sudah diantisipasi.

"Kalau tiap tahun memang tak bisa dicegah musibah atau kecelakaan itu, kita harus berupaya mengurangi angka kecelakaan," tegas SBY.

Langkah pencegahan itu, lanjut SBY, bisa dalam bentuk perbaikan sarana dan infrastruktur jalan yang akan dilewati pemudik. "Jalur Pantura itu salah satu prioritas, demikian pula tempat penyeberangan Merak-Bakauheni, serta tempat-tempat lain yang banyak konsentrasi penumpangnya," jelas Presiden.

Demikian pula dengan antisipasi kenaikan harga-harga bahan pokok, pemerintah menegaskan terus berupaya menjaga stabilitas harga. "Sepekan sebelum Lebaran akan ada rapat sekali lagi untuk memastikan semuanya siap. Saya juga akan turun ke lapangan untuk melihat kesiapan kita," tutup SBY. (Riz/Mut)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.