Sukses

Pajang 40 Ribu Artefak `Palsu`, Museum di China Dipaksa Tutup

Museum Jibaozhai, yang terletak di Kota Jizhou, Provinsi Hebei, menutup loket penjualan tiketnya mulai Senin 15 Juli lalu.

Sebuah museum di China terpaksa ditutup, menyusul klaim bahwa 40.000 artefak kuno yang dipamerkannya ternyata palsu belaka.

Museum Jibaozhai, yang terletak di Kota Jizhou, Provinsi Hebei, yang dituduh, lantas menutup loket penjualan tiketnya mulai Senin 15 Juli lalu.

Masalah bagi museum itu mulai bulan ini, ketika penulis bernama Ma Boyong mengaku memergoki sejumlah keanehan, dan memposting foto-foto temuannya itu di dunia maya.

Seperti dimuat Daily Telegraph, salah satu keanehan terlihat dalam sebuah artefak berukir tulisan China. Dalam keterangan yang terpasang disebut benda itu berusia lebih dari 4.000 tahun.

Namun, seperti laporan Shanghai Daily, tulisan yang terukir terlihat seperti karakter China sederhana, yang baru digunakan pada Abad ke-20.

Penutupan itu tak ayal membuat para staf marah. Kepala konsultan museum, Wei Yingjun mengatakan, setidaknya 80 dari 40.000 obyek telah dikonfirmasi asli.

"Aku sangat yakin, kami menyimpan koleksi barang-barang antik di museum. Meski mungkin ada juga barang palsu, kita harus melakukan identifikasi dan verifikasi," kata dia, seperti dikutip dari Daily Mail, Rabu (17/7/2013).

Dia menambahkan, obyek-obyek mencurigakan kini telah ditandai, agar pengunjung tidak terkecoh. Dan soal klaim palsu, Pak Wei berencana menuntut si penulis, Ma.

"Ia bertindak seolah-olah kepala pemberontakan selama Revolusi Kultural -- memimpin sekelompok Pengawal Merah dan membuat kekacauan."

Data menunjukkan, museum sedang booming di China. Ada sekitar 400 museum baru dibuka, hanya pada tahun 2011.

Namun, keberadaan relik dan artefak palsu jadi problem tersendiri. Sejumlah laporan menyebut, 80 persen fosil yang ada di museum China nyatanya palsu. (Ein/Sss)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

  • Negara dengan penduduk terbanyak di seluruh dunia. Negara ini telah berganti nama menjadi Republik Rakyat Tiongkok.
    Negara dengan penduduk terbanyak di seluruh dunia. Negara ini telah berganti nama menjadi Republik Rakyat Tiongkok.

    China

  • museum

Video Terkini