Sukses

Prabowo: Bahkan Sepakbola Saja Kita Tak Mampu Bersaing

Menurut Prabowo, bangsa Indonesia adalah bangsa yang sering kalah yakni kalah dalam bersaing dan kalah sebelum berjuang.

Indonesia Dream Team harus menelan kekalahan telak 7-0 dari klub asal Liga Inggris, Arsenal dalam pertandingan yang digelar pada Minggu 14 Juli kemarin di Stadion Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta.

Dalam Pidatonya saat membuka acara Deklarasi 6 Program Aksi Transformasi Bangsa Partai Gerindra, Prabowo Subianto mengkritik prestasi tim nasional Indonesia yang tak kunjung meningkat. Menurutnya, bangsa Indonesia adalah bangsa yang sering kalah yakni kalah dalam bersaing dan kalah sebelum berjuang.

"Bahkan dalam sepak bola saja bangsa kita tidak mampu bersaing melawan 11 pemain lain," kata Prabowo di Hotel Sahid, Jakarta, Senin (15/7/2013).

Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra ini menjelaskan, jika dirinya terpilih menjadi presiden, maka ia akan menempatkan timnas Indonesia menjadi lebih baik. Lantaran kegagalan timnas Indonesia di beberapa pertandingan disebabkan manajemen yang buruk dalam mengelola sepakbola nasional.

"Kita akan menempatkan tim sepakbola nasional sebagai perhatian khusus. Jadi pendapat saya, adalah 1 masalah manajemen dan lebih utama adalah masalah mental masalah kepemimpinan, leadership," tegasnya.

"Saya percaya sepakbola Indonesia tidak terlalu buruk, dan yang buruk adalah manajemennya yang membuat tim menjadi kalah," tambahnya.

Dia berharap dalam jangka waktu cepat ini Indonesia bisa memiliki Timnas sepakbola yang baik dengan proses pembinaan dan pelatihan secara khusus, demi membawa nama baik Indonesia di bidang olahraga sepakbola.

"Kita ingin dalam waktu yang cepat Indonesia punya tim yang baik karena itu pembinaan dan pelatihan khusus untuk mengembangkan tim nasional Indonesia yang jauh lebih baik," tutup Prabowo. (Sul/Sss)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini