JK: Beda Awal Ramadan Lebih Baik daripada Akhir

Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) Jusuf Kalla yang akrab disapa JK mengimbau umat muslim di seluruh Indonesia untuk menjalankan ibadah puasa Ramadan dengan khusuk dan penuh tenggang rasa.

"Kita harapkan bahwa Ramadan tahun ini berlangsung hikmat, berjalan baik, saling menghormati. Salah satu yang ditekankan kepada semua masjid agar melaksanakan Ramadan mulai dari puasanya, tarawihnya, dilakukan dengan hikmat," ujar JK dalam jumpa pers di kantornya, Menteng, Jakarta, Selasa (9/7/2013).

JK mengaku, saat ini pihaknya tengah menyusun syarat dakwah agar semua masjid di Indonesia dapat lebih teratur dalam berbagai acara dakwah. Saat ini kata JK, pada umumnya masjid di Indonesia sudah melaksanakan dengan baik.

"Sore ini kita ingin semua semua mempersiapkan bagaimana kelancaran acara Ramadan di semua daerah," ujarnya.

Selan itu, JK juga menghimbau kepada umat muslim untuk mempersiapkan ibadah puasa Ramadan dengan baik meskipun ada perbedaan pada awal Ramadan. Perbedaan pada awal Ramadan menurutnya lebih baik ketimbang pada akhir.

"Tahun dulu di akhir. Kalau perbedaan di awal tak menyulitkan ibu rumah tangga. Kalau di awal nggak ada yang salah, kalaupun ada orang puasa hari ini dianggap sunah. Kalau perbedaan di akhir kan sehari saja puasa haram hukumnya. Lebih baik di awal," ujarnya.

Bagi JK, perbedaan suatu keniscayaan dan sebuah rahmat Allah SWT. Justru dengan adanya perbedaan itu memunculkan teknologi baru dan saling menghormati.

Tak hanya itu, JK juga mengimbau kepada masjid di Indonesia, khususnya terkait syiar dalam agama agar menyejukkan orang di sekitarnya. "Jangan hanya dengan sound system keras tapi buat simpang siur. Karena satu masjid saling melampui pengeras lainya. Sehingga tak jelas apa yang disampaikan. Sehingga tak melampui masjid lainya."

"Sehingga tidak terlalu mengganggu orang lain karena siang harinya orang harus bekerja. Tetapi berikan dakwah teratur," sambungnya.

JK menambahkan, saat ini DMI tengah melakukan beberapa program di seluruh masjid di Indonesia. Di antaranya program pendidikan, kesehatan dan perbaikan sound system. (Ein/Sss)