Sukses

Jelang Puasa, Obama: Semoga Diberkahi

Presiden AS Barrack Obama pun tak mau ketinggalan memberikan semangat kepada umat muslim yang akan menjalankannya.

Jelang puasa Ramadan 1434 H yang tinggal hitungan jam, Presiden AS Barack Obama pun tak mau ketinggalan memberikan semangat kepada umat muslim yang akan menjalankannya.

"Saya berharap umat Islam di seluruh Amerika dan di seluruh dunia diberkahi selama bulan yang diberkahi ini, dengan kebahagiaan keluarga, perdamaian dan pengertian. Ramadan Kareem," kata Obama dalam pernyataan tertulisnya yang dimuat dalam WhiteHouse.Gov, Selasa (9/7/2013).

"Dengan dimulainya bulan suci Ramadan, Michelle dan saya mengharapkan harapan terbaik untuk komunitas Muslim di sini, di Amerika Serikat dan di seluruh dunia," sambung Obama dalam keterangan tertulis itu.

Untuk 1,5 miliar umat Islam di dunia, lanjutnya, Ramadan adalah saat untuk merefleksi diri, berpuasa dan mengabdi.

Selain itu, juga merupakan kesempatan bagi keluarga dan teman-teman untuk berkumpul bersama merayakan perbedaan keyakinan yang merupakan komitmen untuk perdamaian, keadilan, kesetaraan dan kasih sayang terhadap sesama manusia.

"Hal itu (menghargai perbedaan) jauh lebih kuat daripada perbedaan yang terlalu sering memisahkan kita," terangnya.

Bulan Kebebasan

Menurut Obama, bulan Ramadan merupakan bulan pengingat atas kebebasan, martabat dan kesempatan yang merupakan hak yang tak terbantahkan bagi seluruh umat manusia.

Obama menyebut nilai-nilai Ramadan yang patut dipetik. Seperti nilai-nilai universal, ketika banyak warga di Timur Tengah dan Afrika Utara terus berjuang untuk hak-hak dasar, seperti jutaan pengungsi yang menjalani Ramadan jauh dari rumah mereka.

"Amerika Serikat berdiri dengan mereka yang bekerja untuk membangun sebuah dunia, di mana semua orang dapat menulis masa depan mereka sendiri dan mempraktekkan agama mereka secara bebas, tanpa takut akan kekerasan," urai Obama.

Sedangkan di Amerika Serikat, paparnya, Ramadan adalah sebuah pengingat bahwa jutaan Muslim Amerika memperkaya bangsa kita setiap hari-mengabdi kepada pemerintahan, memimpin terobosan ilmiah, menghasilkan pekerjaan dan merawat tetangga kita yang membutuhkan.

"Saya telah mendapat kehormatan untuk menjadi tuan rumah (berbuka puasa) makan malam iftar di Gedung Putih dalam 4 tahun terakhir. Dan tahun ini, saya berharap untuk menyambut Muslim Amerika yang berkontribusi pada negara , seperti para pengusaha, aktivis dan seniman," tutup Obama. (Tnt/Ism)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini