Pemilu 2004 Momentum Pemberantasan Korupsi

Liputan6.com, Jakarta: Transparency International, lembaga yang >concern pada permasalahan korupsi menilai, Pemilihan Umum 2004 mendatang dapat menjadi satu di antara kesempatan baik bagi bangsa Indonesia untuk memberantas korupsi. Pasalnya, pemilu menyediakan kesempatan nyata kepada setiap orang untuk ikut serta dalam pembangunan. Apalagi, dalam pertarungan menuju pemilu biasanya para politisi benar-benar mau mendengarkan rakyat. Demikian dikemukakan aktivis Transparency International, Jeremy Pope di Jakarta, baru-baru ini.

Pope menekankan, rakyat Indonesia sebaiknya menuntut hal-hal konkret dalam agenda pemberantasan korupsi kepada para politisi yang ikut bertarung dalam pemilu mendatang. Jika politisi tersebut kemudian masuk lingkaran kekuasaan, rakyat harus menuntut janji-janji mereka dengan sekuat tenaga sesuai kondisi di Tanah Air.

Masih menyoal pemilu, Kepala Polda Jawa Tengah Inspektur Jenderal Polisi Didi Widayadi meminta seluruh Kepala Kepolisian Resor di wilayahnya untuk dapat membina akses ke semua tokoh, terutama kalangan ulama dan pimpinan pondok pesantren. Pasalnya, menjelang pemilu biasanya eskalasi politik meningkat serta dikhawatirkan akan memicu gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat. Ini terungkap dalam rapat kerja Polda Jateng di Mapolwil Pati, belum lama ini.

Kendati begitu, Didi menjelaskan, saat ini situasi dan kondisi di wilayahnya kondusif. Tapi, banyak juga di wilayahnya yang cenderung sebagai daerah sensitif dan memiliki tingkat kerawanan tinggi, seperti daerah Surakarta, Semarang, dan Pekalongan.(ORS/Tim Liputan 6 SCTV)