Sukses

Mesir Bergolak, KBRI Kairo: Alhamdulillah, WNI Aman

WNI dinyatakan aman di Mesir meski tengah terjadi gejolak besar sebelum dan sesudah pelengseran Presiden Mohammed Morsi.

Warga negara Indonesia (WNI) dinyatakan aman di Mesir meski tengah terjadi gejolak besar sebelum dan sesudah pelengseran Presiden Mohammed Morsi. Demikian yang ditegaskan Kedutaan Besar RI (KBRI) di Kairo.

"Alhamdulillah aman," kata Kepala Fungsi Penerangan Sosial Budaya KBRI Kairo, Dahlia Kusuma Dewi di Kairo, Jumat (5/7/2013).

Hal senada juga diungkapkan Presiden Persatuan Pelajar dan Mahasiswa (PPMI) Mesir, Jamil Abdul Latif. "Sejauh ini mahasiswa Indonesia tidak terpengaruh dengan konflik politik di Mesir. Kami semua aman."

Ada sekitar 5.000 WNI di Mesir, dengan sebagian besar merupakan mahasiswa.

Menurut Jamil, PPMI secara aktif berkoordinasi dengan KBRI dan cabang-cabang PPMI di luar Kairo untuk memantau kondisi mahasiswa Indonesia yang belajar di negeri itu.

Simposium Internasional

Pada 4-6 Juli ini, PPMI bahkan menyelenggarakan simposium internasional tentang peran komunikasif pelajar dalam demokrasi yang dihadiri perwakilan mahasiswa dari Timur Tengah, Afrika, Eropa dan Amerika.

Di Kairo, mahasiswa Indonesia juga tersebar di beberapa provinsi seperti Mansoura, Tanta, Tafahna, Zakazik dan Iskandariyah.

Kondisi keamanan di Kairo saat ini relatif terkendali kendati unjuk rasa oposisi dan pendukung presiden terguling, Mohammed Morsi, dari Ikhwanul Muslimin masih berlangsung.

Oposisi masih meduduki Alun-alunTahrir. Pendukung Morsi juga melakukan aksi di Bundaran Masjid Rabiah Adawiyah, Kairo Timur dan depan kampus Cairo University. (Ant/Riz/Yus)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini