Istana Pastikan Kondisi WNI di Mesir Aman

Presiden Susilo Bambang Yudhoyono telah mendapat laporan serta perkembangan terakhir dari peristiwa kudeta militer terhadap Presiden Mesir, Mohamed Morsi. Presiden SBY pun telah memberikan instruksi dan langkah-langkah yang harus dilakukan Duta Besar Indonesia untuk Mesir, Nurfaizi Suwandi.

"Sejauh ini kondisinya cukup kondusif untuk warga Indonesia (yang di Mesir)," ujar Juru Bicara Presiden, Julian Aldrin Pasha di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (4/7/2013).

Instruksi yang diberikan Presiden, lanjut Julian, khususnya terkait dengan keamanan warga Indonesia di Mesir. "Memfasilitasi para WNI di Mesir, demikian pula mahasiswa, jika kondisi keamanan di Mesir semakin memburuk. Itu instruksi langsung Presiden kepada Dubes Nurfaizi," tegas Julian.

Terkait apakah WNI di Mesir akan dievakuasi atau tidak, Julian mengatakan semuanya tergantung pada keputusan Dubes Nurfaizi. "Itu diserahkan sepenuhnya kepada Dubes, karena Dubes nantinya yang akan mempertimbangkan apakah akan dievakuasi atau tidak," jelas Julian.

Untuk saat ini, imbuh Julian, WNI yang ada di Mesir diminta bersikap tenang dan menjaga diri. "Diharapkan pula WNI di sana tidak terlibat dengan urusan politik dalam negeri Mesir. Hindari tempat-tempat atau keadaan yang mungkin bisa membahayakan," imbaunya.

Sedangkan soal pengakuan terhadap pemerintahan baru Mesir jika nanti terbentuk, Julian mengaku tidak ada masalah dengan hal itu. "Bilamana itu sah secara konstitusional, kita dukung," tutup Julian. (Ado/Mut)