Gempa Aceh, 12 Orang Dilaporkan Hilang

Gempa bumi 6,2 SR yang mengguncang Kabupaten Benermeriah, Aceh pada Selasa 2 Juli lalu merenggut 24 korban jiwa. Sedangkan warga yang dilaporkan hilang semakin bertambah.

"Hingga saat ini, total korban yang dinyatakan hilang menjadi 12 orang. Sebelumnya kemarin Rabu 3 Juli kami menyampaikan korban hilang ada 2 orang," tutur Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Aceh, Jarwansah, kepada Liputan6.com dari Jakarta, Kamis (4/7/2013).

Untuk korban meninggal kata Jarwansah, masih sama, berjumlah 24 orang. Bertambahnya data korban hilang karena banyak keluarga korban yang datang melapor ke posko-posko penanggulangan bencana.

"Ada warga yang kehilangan orangtuanya, adiknya. Pokoknya keluarga dilaporkan ke kita masih belum ditemukan," ujar Jarwansah.

Untuk 12 korban yang dinyakatan hilang ini, kemungkinan besar bisa menjadi daftar korban yang meninggal dunia. Pasalnya, belum diketahui apakah ke 12 korban ini masih hidup atau sudah meninggal.

"Kendati begitu, kami berharap ke 12 korban hilang ini ditemukan dengan selamat. Namun jika tidak, 12 nama ini bisa menambah daftar orang yang meninggal setelah gempa Aceh, Selasa yang lalu," jelas Jarwansah.

Selasa lalu, gempa 3 kali mengguncang Benermeriah. Gempa susulan berkekuatan 5,5 dan 5,3 SR. Dilaporkan 100 orang masih menjalnai perawatan di Rumah Sakit Datu Beru, Takengon. Hingga saat ini, telah ada 15 titik pengungsian, antara lain terdapat di Bener Meriah, Kecamatan Timang Gajah, Weh Pesam. (Sul/Ism)