Sukses

[VIDEO] Pembagian BLSM di Sejumlah Daerah Berlangsung Ricuh

Pembagian Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM) di berbagai daerah di Indonesia berlangsung ricuh.

Pembagian Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM) di berbagai daerah di Indonesia berlangsung ricuh. Seperti halnya yang terjadi di Pemalang, Jawa Tengah.

Dalam tayangan Liputan 6 SCTV, Selasa (2/7/2013), ratusan warga yang mengatre dana BLSM di kantor pos di Pemalang terjadi saling dorong. Akibatnya, banyak warga yang berteriak-teriak lantaran tidak kuat menahan dorongan dari antrean di belakangnya.

Perjuangan mendapatkan dana BLSM di Pemalang ini tidaklah mudah. Setelah antre sejak pagi, baru menjelang siang ada tanda-tanda dana sebesar Rp 300 ribu akan dibagikan.

Namun pengantre di belakang khawatir tidak kebagian sehingga merangsek maju. Akibatnya, pengantre yang terdiri atas ibu-ibu yang sebagian menggendong anak, tidak kuat menahan dorongan.

Hal yang sama juga terjadi di Kecematan Cisaat, Sukabumi, Jawa Barat. Warga rela mengantre BLSM di bawah guyuran hujan. Mereka bahkan rela antre hingga tiga jam dengan kondisi berdesak-desakan di depan Kantor Camat, meski hujan terus mengguyur.

Bahkan ada salah seorang penerima dana untuk warga miskin harus dipapah ke Kantor Camat karena tidak kuat mengantre berdesakan dan di tengah guyuran hujan.

"Mubazir kalau nggak diambil," kata warga Ucup Supriadi.

Penerima BLSM Bukan Orang Miskin?

Lain lagi terjadi di Sukoharjo, Jawa Tengah. Pembagian BLSM di Kantor Lurah Dukuh, sebagian besar penerima dana BLSM justru menggunakan sepeda motor. Mereka pun tidak sungkan antre mendapatkan bantuan Rp 300 ribu  sebagai kompensasi kenaikan harga BBM

Begitupun terjadi di Sidoarjo, Jawa Timur. Sebagian besar besar penerima dana BLSM juga menggunakan sepeda motor untuk mengambil dana bantuan bagi orang miskin tersebut. Tidak heran jika dana Rp 300 ribu untuk dua bulan itu tidak cukup buat mereka.

"Kurang banyak," ujar warga penerima BLSM, Muslikah.

Bahkan pembagian dana BLSM di Dompu, Nusa Tenggara Barat (NTB), terlihat beberapa penerima dana menggunakan motor sport saat mengambil dana di kantor pos.

Meski bukan tergolong miskin, mereka tidak malu-malu untuk berbaur bersama warga kurang mampu untuk mendapatkan dana bantuan kompensasi terkait kenaikan harga BBM itu. Apalagi, tak sedikit dari penerima BLSM itu juga mengenakan berbagai aksesoris perhiasan di tangan dan bagian tubuh lainnya yang terkesan mahal. (Osc/Adi)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini