Sukses

[VIDEO] BLSM Disunat Perangkat Desa di Nganjuk

Bantuan yang diterima mereka ternyata dipotong sebesar Rp 100 ribu.

Pembagian bantuan langsung sementara masyarakat (BLSM) di sejumlah daerah masih menyisakan banyak masalah. Banyak warga yang harus merugi karena dana BLSM-nya dipotong oleh oknum petugas. Padahal jumlah yang didapatkan tak seberapa, Rp 300 ribu untuk 2 bulan.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Petang SCTV, Selasa (2/7/2013), ratusan warga dari beberapa desa di Nganjuk, Jawa Timur, harus menahan rasa kecewa. Bantuan yang diterima mereka ternyata dipotong sebesar Rp 100 ribu.

Pemotongan dana BLSM, menurut perangkat desa sudah sesuai kesepakatan dengan warga. Hasil pemotongan itu diklaim akan dibagikan kepada warga lain yang tidak mendapat jatah BLSM.

Sementara itu, pada hari pertama pembagian BLSM, ratusan warga di Grobogan, Jawa Tengah, tidak mau antre dan saling dorong. Mereka tak sabaran ingin segera dapat mencairkan bantuan. Polisi pun akhirnya turun tangan dan memprioritaskan lansia. (Ndy/Sss)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.