Sukses

[VIDEO] Pembunuh Bayi di Tempayan Ternyata Ibu Kandungnya

Hasil penyelidikan polisi, korban ternyata dibunuh ibunya sendiri yang kesal lantaran sang suami menikah lagi.

Kasus tewasnya bayi berusia 43 hari, Fani Riawan Cantika di dalam sebuah tempayan plastik di rumahnya di Pondok Ranji, Ciputat, Jakarta Selatan, Kamis 20 Juni lalu akhirnya terkuak. Hasil penyelidikan polisi, korban ternyata dibunuh ibunya sendiri yang kesal lantaran sang suami menikah lagi.

Liputan 6 Petang SCTV memberitakan, Sabtu (22/6/2013), sejak awal kasus tewasnya Fani mengundang kecurigaan. Tapi siapa yang menduga kalau bayi itu tewas di tangan ibu kandungnya sendiri.

Kepada polisi, Dewi mengaku membekap anaknya hingga tewas karena kesal Fani terus menangis. Ia juga kesal pada suaminya yang menikah lagi dengan wanita lain di Bekasi, Jawa Barat.

Untuk menutupi perbuatannya, tersangka mengirim SMS ancaman pada kakak iparnya. Namun hal ini justru menimbulkan kecurigaan polisi.

Fani ditemukan tewas di dalam tempayan Kamis lalu. Saat itu dewi tak henti menangis di depan jasad anaknya. Namun ternyata justru Dewi sendirilah yang tega membunuh anaknya sendiri. Rencananmya polisi akan memeriksa kejiwaan tersangka dengan memanggil psikolog. (Mut)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini