Sukses

Karnaval HUT ke-486 DKI, Jokowi: Saya Nanti Naik Kuda

Gubernur DKI Jakarta Jokowi berencana akan naik kuda dalam perayaan karnaval sebagai rangkaian HUT ke-486 DKI.

Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo atau Jokowi menemui sekitar 75 perwakilan dari tim Jakarta Karnaval 2013 sebagai rangkaian HUT ke-486 DKI di pendopo Balaikota Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat. Pada karnaval nanti Jokowi akan naik kuda.

Dengan mengenakan batik berwarna cokelat, Jokowi menyempatkan diri melihat-lihat kostum yang dipakai oleh beberapa peserta karnaval. Ia juga mengaku akan berpartisipasi dalam rombongan karnaval.

"Iya kurang lebih. Saya nanti naik kuda. Punya saya (kostum) lebih baik dari ini," ungkap Jokowi sambil tertawa dan merenggangkan tangan untuk menggambarkan kostumnya, di Balaikota, Jakarta, Selasa (18/6/2013).

Menurut Jokowi, karnaval yang mengambil tema 'Keajaiban Ondel-ondel' itu bertujuan menampilkan ondel-ondel sebagai ikon Jakarta dalam versi kekinian.

"Ya masa Rio de Jeneiro dan Casadena bisa bikin sebuah karnaval yang terkenal. Jakarta lebih dari bisa. Karena materi-materinya itu lebih baik, kreativitas anak-anak mudanya sudah lebih baik, dan mereka ini buat sendiri lho. Tapi ada yang memandu," ujar Jokowi.

Tidak hanya perwakilan dari masyarakat Jakarta, Pemprov DKI juga nantinya akan mengundang peserta dari daerah lain, seperti Jember, Magelang, Solo, Kutai, Subang, dan lainnya untuk turut serta meramaikan karnaval. Karnaval tersebut, lanjut Jokowi, akan diselenggarakan pada 30 Juni mendatang dan diikuti sekitar 500 peserta.

"Tanggal 22 Juni itu kan ada malam muda-mudi, sehingga ini dimundur tanggal 30 Juni sore," kata Jokowi.

Mantan Walikota Solo itu menargetkan perayaan HUT DKI akan ramai oleh masyarakat. Maka dari itu, Pemprov DKI terus melakukan promosi besar-besaran. Selain itu, titik-titik jalan yang akan digunakan sebagai jalur karnaval akan ditutup dari lalu lintas kendaraan.

Jokowi mengatakan, konsep karnaval HUT DKI hampir sama dengan karnaval tahun baru 2013 lalu. Namun, tentunya lebih spesifik. (Frd/Mut)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini