Sukses

Antisipasi Demo BBM, Bandara Soekarno Hatta Dijaga Ketat

sebanyak 1.300 aparat gabungan TNI dan Polri disiagakan di Bandara Soekarno Hatta.

Aparat gabungan Polri dan TNI menjaga ketat Bandara Soekarno Hatta. Peningkatan keamanan itu dilakukan untuk mengantisipasi aksi unjuk rasa menolak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) yang akan dilakukan oleh sejumlah organisasi buruh di Tangerang, Banten.

"Kami sudah menyiapkan 1.300 personel untuk mengamankan bandara," kata Kepala Bagian Operasi Polres Bandara Kompol Tanang di Tangerang, Banten, Senin (17/6/2013).

Menurut Tonang, aparat gabungan tersebut berasal dari Polres Bandara, TNI, Dalmas Polda Metro Jaya, Brimob Polda Metro Jaya, serta pasukan organik Polres Bandara. "Jadi kami persiapkan antisipasi supaya tidak terjadi tindakan yang anarki," ungkapnya.

Demo menentang kenaikan harga BBM di Bandara Soekarno Hatta ini rencananya akan dilakukan oleh Aliansi Serikat Buruh, Serikat Pekerja Tangerang Raya, dan KSPSI. Demo itu rencananya akan dilakukan di pertigaan Rudal Pintu M 1 Bandara Soekarno Hatta.

Tonang menambahkan, aparat gabungan akan mencegah para pengunjuk rasa agar tidak mendekati pintu M1 Bandara Soekarno Hatta. Sehingga, aksi demonstrasi itu tidak mengganggu operasional bandara.

"Ini sengaja kami giring di sini, supaya tidak tepat di depan pintu M1 bandara. Itu akan mengganggu sekali. Kami sudah berjaga dari pukul 06.00 WIB," jelas Tonang.

Pantauan Liputan6.com, hingga kini belum terlihat adanya para demonstran. Namun personel Polres Bandara sudah bersiaga, demikian pula dengan mobil anti huru-hara dan para personel Brimob. (Eks/Yus)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.