Sukses

PKS `Mbalelo`, JK: Itu Akibat dari Kelambatan

Sikap mbalelo PKS dinilai mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla sebagai dampak dari lambatnya pemerintah memutuskan kenaikan harga BBM.

Meski tergabung dalam Sekretariat Gabungan (Setgab) partai koalisi pendukung pemerintah, PKS menolak rencana kenaikan harga BBM bersubsidi. Sikap mbalelo PKS itu pun dinilai mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla sebagai dampak dari lambatnya pemerintah memutuskan kenaikan harga BBM.

"Karena terlalu lama sih bicaranya. Yang penting kalau dianggap penting yah sudah laksanakan saja. Ini kan akibat dari kelambatan," ujar pria yang akrab disapa JK itu di Salemba, Jakarta, Jumat (14/6/2013).

Terkait sikap PKS yang enggan keluar dari koalisi, JK menyerahkan keputusan itu kepada Presiden SBY sebagai Ketua Setgab Koalisi. "Ah, itu terserah presiden lah, ini kan hanya 1 orang yang dapat mengatakan, bagaimanapun itu presiden, silakan presiden mengambil keputusan, dan itu kan anggotanya presiden," kata JK.

"Baik tidak situasi kegaduhan politi saat itu? Ya pasti apapun yang gaduh tidak baik, masa ada gaduh yang baik. Gaduh apapun pasti jelek," imbuh JK.

JK juga menyayangkan adanya kegaduhan politik menjelang kenaikan harga BBM kali ini. Bahkan, kegaduhan itu sampai memaksa Presiden SBY mereshuffle menteri-menteri asal PKS karena menolak kenaikan harga BBM.

"Tanya ke presiden dong (soal reshuffle). Jaman dulu tidak terjadi itu," ucap JK. (Mut)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini