Sukses

Jakarta Fair Dipindah ke Monas, PT JIExpo: Apa Pemda DKI Siap?

PT JIExpo menyatakan tidak setuju bila perayaan tahunan itu dipindah ke Monas.

Kekecewaan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta khususnya Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo terhadap pelaksanaan Jakarta Fair atau Pekan Raya Jakarta yang dikelola PT Jakarta International Expo (JIExpo) memunculkan wacana pemindahan pagelaran tahunan tersebut ke Monas. Namun, rencana itu diragukan bisa terlaksana dengan baik.

"Mereka ingin lakukan itu, UKM itu dimata mereka kurang. Mungkin mereka ingin memberi sesuatu yang lain. Pameran kerak telor misalnya. Apakah pemda siap bikin itu," kata Direktur Marketing PT JIExpo Ralph Scheunamenn di Jakarta, Kamis (13/6/2013).

Ralph menambahkan, JIExpo tidak setuju bila perayaan tahunan itu dipindah ke Monas. Sebab, area lokasi tak bisa menampung semua peserta pameran yang sudah ada di Kemayoran.

"Kalau memindahkan tidak setuju. Tidak akan cukup di Monas. Di sini luasnya 44 hektar, Monas hanya 7 hektar," lanjutnya.

Monas juga dinilai tidak akan mampu menampung jumlah pengunjung yang datang. "Apakah itu cukup menarik pengunjung sebanyak itu. Kalau di sini yang datang 100 ribu orang setiap hari di sini," tandas Ralph.

Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo sebelumnya menegaskan dirinya tidak main-main dengan rencana memindahkan pagelaran acara Pekan Raya Jakarta (PRJ) ke halaman Monumen Nasional (Monas) seperti sebelumnya.

Pria yang akrab disapa Jokowi ini, menginginkan acara yang selalu digelar setiap tahunnya dalam rangka memperingati HUT Kota Jakarta ini kembali seperti sedia kala. Dengan demikian, acara tersebut dapat dinikmati semua lapisan masyarakat. (Ali/Eks)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.