Film `Jokowi` Ditolak Jokowi, Produser: Saya Makin Kagum

Produser film 'Jokowi', KK Dheraj mengaku mendapat penolakan berkali-kali, saat mengutarakan niatnya membuat film tentang anak Solo yang sukses menaklukkan Jakarta: Gubernur DKI Joko Widodo.

Namun sang produser maklum, penolakan itu bukan berarti Jokowi marah. Melainkan malu. Sikap itu justru membuat Dheraj tambah kagum dengan mantan Walikota Solo itu. Menunjukkan kesederhanaannya sebagai seorang pejabat publik.

"Itu jawaban atas kesederhannya beliau. Memang dia seperti itu. Itu yang bikin saya mengagumi beliau. Pejabat itu sangat rendah hati, makanya saya bikinin filmnya," ujar Dheraj di Jakarta, (12/6/2013).

Menurutnya, dengan sosok dan pribadi yang sederhana serta mengayomi, membuat Jokowi begitu dicintai oleh warganya. Ia pun yakin, banyak masyarakat yang ingin mengetahui kisah hidup Jokowi.

"Karena sosok beliau yang seperti inilah yang dicintai masyarakat, beliau sederhana, dekat dengan masyarakat, low profile. Lantas, orang pun pasti ingin tahu bagaimana perjalanan hidup beliau," katanya.

Ia pun membantah kalau pemutaran film tersebut bermuatan politis dan dibuat mendadak untuk mengangkat popularitas Jokowi yang saat ini ramai diberitakan bakal maju sebagai calon presiden pada 2014 nanti.

"Film ini sudah disiapkan dari awal, bukan mendadak. Film ini nggak ada politiknya. Hanya film keluarga saja. Saya tidak memahami politik, film ini lebih ke edukasi," kata dia.

Ia pun mengatakan, nantinya Joko Widodo juga akan diundang dalam penayangan perdana film yang rencananya akan dirilis pada pertengahan bulan ini.

"Rencananya beliau juga akan datang saat premier nanti. Semuanya, rilis tanggal 20 Juni, ulang-tahun Pak Jokowi 21 Juni, dan ulang-tahun Jakarta 22 Juni, semua sudah disiapkan, dan Pak Jokowi nggak ada masalah," ujarnya. (Ein)