Sukses

Boyamin Saiman Jadi Saksi Antasari Azhar Demi Menebus Dosa

Boyamin adalah mantan anggota tim advokasi keluarga korban Nasrudin Zulkarnaen. Ia mengaku teledor.

Satu demi satu orang muncul dan bersaksi untuk Antasari Azhar, dalam sidang gugatan praperadilan yang diajukan mantan Ketua KPK itu terhadap Polri. Setelah Anas Urbaningrum, hari ini giliran Boyamin Saiman, mantan anggota tim advokasi korban, Direktur PT Putra Rajawali Banjaran, Nasrudin Zulkarnain.

Menurut Bonyamin, ia bersaksi untuk menembus dosa. Apa maksudnya?

"Saya kan dulunya tergabung dalam tim advokasi Nasruddin, bukan berarti saya terlibat dalam konspirasi menjatuhkan Antasari. Saya ingin menebus dosa sama Antasari karena dia tidak bersalah," kata Boyamin dalam persidangan di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan, Rabu (12/6/2013).

Boyamin mengaku, saat itu ia masuk dalam tim advokasi Nasruddin saat kasus tersebut mencuat di tahun 2009, karena diminta oleh keluarga korban. Di tengah perjalanan kasus, saat agenda pemeriksaan saksi, ia merasa ada kejanggalan, dan memutuskan untuk keluar.

"Akhirnya kenapa balik kanan bela Antasari karena dalam persidangan itu ada kejanggalan, kayak HP rusak tidak ada print out, menurut ahli IT juga tidak ada SMS itu," ucap Boyamin di persidangan.

Setelah itu, kata Boyamin, dia pernah meminta bukti adanya SMS ancaman yang diduga dikirimkan Antasari  namun tidak pernah ditunjukan. Akhirnya dia merasa kalau dijadikan corong oleh tim saja.

"Bertentangan batin, apakah sekejam itu. Terlepas dari sisi yang dilawan ketua KPK, saya merasa berdosa karena teledor dan tidak kritis. Ini keteledoran yang terakhir," pungkas Boyamin.

Sidang yang dipimpin hakim Tunggal Didik Setio Handono ini akan dilanjutkan pada Kamis 13 Juni 2013 dengan agenda kesimpulan. "Sedangkan agenda putusan oleh hakim akan digelar pada Jumat lusa," pungkas dia. (Ein/Mut)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini