Korut-Korsel Berunding Minggu Besok, Berdamai?

Angin perdamaian datang dari Korea Utara (Korut). Meski sebelumnya menggembar-gemborkan peluncuran rudal dan menutup zona industri Kaesong, negeri yang dipimpin Kim Jong-un itu kini mengajak Korea Selatan (Korsel) berunding di desa perbatasan di Panmunjom, pada Minggu 9 Juni 2013.

"Kedua Korea sepakat masing-masing mengirimkan 3 delegasi ke Panmunjom untuk membicarakan upaya perundingan dalam tingkatan lebih tinggi," kata Kementerian Unifikasi Korsel, seperti dilansir News.com.au, Sabtu (8/6/2013).

Panmunjom adalah titik yang biasanya dipilih sebagai perbatasan kedua negara untuk berdialog. Korut mulai membuka rencana dialog sejak Kamis 6 Juni lalu. Korsel menanggapinya dengan menawarkan pertemuan tingkat menteri di Seoul 12 Juni nanti. Tapi pada akhirnya, keduanya sepakat untuk bertemu di Panmunjom.

Apa ada agenda perdamaian kedua negara? Menurut sumber, agenda yang diusulkan dalam dialog besok, di antaranya pembukaan kembali Kaesong, tur ke tempat wisata Gunung Kumgang di Korea Utara, dan diperbaruinya reuni keluarga antarperbatasan. Kompleks industri bersama Kaesong dibangun pada 2004 dan merupakan simbol kerjasama dua Korea.

April lalu, Korut menarik semua pekerjanya, total 53 ribu orang, dan menangguhkan operasi di zona industri bersama dengan Korea Selatan. Sembari menyalahkan pihak asing sebagai 'penghasut perang' di tengah kondisi yang makin memanas di Semenanjung Korea. (Riz/Yus)