[VIDEO] Banjir di Nganjuk dan Jombang Masih Menggenang

Ratusan rumah warga di Desa Kenep, Kecamatan Loceret, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur, masih terendam banjir, Kamis (6/6/2013). Air bahkan masuk ke dalam rumah dan menghanyutkan perabotan milik warga. Ada pula warga yang mengaku kehilangan uang akibat terbawa arus banjir.

Selain itu, puluhan hektare tanaman padi siap panen milik warga juga rusak dan petani terancam gagal panen. Menurut warga, banjir terjadi akibat sungai di desa mereka tak mampu menampung luberan air dari wilayah lereng Gunung Wilis hingga meluber masuk ke rumah warga dan menggenangi jalan-jalan hingga menyebabkan kendaraan mogok di tengah jalan.

Tak hanya di Desa Kenep, banjir juga menggenangi permukiman warga di Desa Plosoharjo, Kecamatan Pace. Banjir juga menggenangi halaman Sekolah Dasar Negeri Plosoharjo. Banjir di Desa Plosoharjo juga disebabkan tanggul sungai desa yang jebol.

Di Jombang, Jatim, hujan yang mengguyur sejak Rabu (5/6) malam mengakibatkan puluhan rumah di dua kecamatan terendam banjir hingga satu meter, yaitu Kecamatan Jogoroto dan Kecamatan Peterongan.

Banjir luapan Sungai Kanal dari Kecamatan Ngoro juga disebabkan oleh pendangkalan sungai. Akibat banjir, jalan Desa Rejoso di Kecamatan Peterongan lumpuh total. Tidak sedikit pengendara motor yang terjebak banjir. Banjir juga menyebabkan pondok pesantren seluas 40 hektare ikut terendam. (Ado)