Sukses

Hebat! 409 Murid SD di Kaltim Dapat Nilai UN 10

Mereka berhasil menjadi yang terbaik, dari total jumlah peserta UN di 14 kabupaten dan kota di provinsi yang berjumlah 71.372 siswa.

Hebatnya putra-putri daerah ini. 409 Siswa SD/MI peserta Ujian Nasional 2013 di Kalimantan Timur mendapat nilai tertinggi atau 10. Mereka berhasil menjadi yang terbaik, dari total jumlah peserta UN di 14 kabupaten dan kota di provinsi yang berjumlah 71.372 siswa.

"409 Siswa yang mendapat nilai tertinggi itu berada di 2 mata pelajaran. 30 Siswa di mata uji IPA, dan selebihnya yang 379 siswa dari mata uji Matematika," ujar Kepala Bidang Pembinaan SMP dan SMA Asli Nuryadin, mewakili Kepala Dinas Pendidikan Kaltim saat menyerahkan hasil UN untuk kepala dinas di kabupaten/kota, di Samarinda, Kamis (6/6/2013).
    
Sayangnya, untuk mata uji Bahasa Indonesia tidak ada siswa yang mendapat nilai 10. Sehingga perlu adanya penekanan terhadap sistem pembelajaran Bahasa Indonesia.
    
"Untuk rata-rata nilai Bahasa Indonesia lumayan bagus karena mencapai 7,14, sementara rata-rata untuk mata uji Matematika hanya 6,09, kemudian rata-rata nilai IPA sebesar 7,15," jelas Asli.
    
Apabila dibanding dengan hasil nilai UN pada tahun sebelumnya, lanjut Asli, nilai rata-rata UN tahun ini sebagian meningkat dan sebagian lainnya menurun. Misalnya pada rata-rata nilai tahun 2012, Bahasa Indonesia 7,06, IPA 6,96, dan Matematika 6,45.
    
Asli juga mengatakan, saat ini pihaknya belum dapat mengumumkan prosentase atau tingkat kelulusan SD/MI. Karena dokumennya dipegang oleh masing-masing kepala dinas di kabupaten dan kota.
    
Untuk mengetahui kepastian berapa siswa yang lulus, maka pada 9 Juni 2013 masing-masing satuan pendidikan di kabupaten dan kota akan mengumumkannya.

"Saat itulah akan diketahui persentase kelulusan SD/MI," tuturnya.
    
Asli juga optimis, kelulusan SD/MI tahun ini dapat mencapai 100 persen, asalkan pesertanya ikut UN. Dia menilai jika ada yang tidak lulus, maka hal itu akan menjadi pertanyaan karena untuk jenjang SD, 75 persen ditentukan oleh sekolah dan sisanya yang 25 persen adalah kisi-kisi nasional.
    
Dalam kesempatan itu, Asli juga mengumumkan di jenjang SD terdapat 17 siswa yang memperoleh nilai terbaik. Sehingga 17 anak tersebut akan mendapat penghargaan dari Pemprov Kaltim, berupa uang pembinaan sebesar Rp 500 ribu.

Sedangkan untuk jenjang MI, terdapat 10 siswa yang mendapat nilai tertinggi, dan akan mendapatkan penghargaan dari Pemprov Kaltim dengan nominal yang sama. (Ant/Tnt/Sss)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.