Sukses

SBY Jadi `Pemandu Wisata` Guru Een di Istana

Tak tanggung-tanggung, Presiden sendiri yang bertindak sebagai pemandu bagi Een serta murid-murid dan kerabatnya yang ikut mendampingi.

Usai berbincang-bincang dengan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Ibu Negara Ani Yudhoyono, Een Sukaesih, guru yang mengalami kelumpuhan di kaki dan tangan, diajak untuk melihat-lihat ruangan kerja Presiden.

Tak tanggung-tanggung, Presiden sendiri yang bertindak sebagai pemandu bagi Een serta murid-murid dan kerabatnya yang ikut mendampingi. "Sekarang saya mau tunjukkan ruangan kerja saya kepada Ibu Een dan adik-adik," ucap SBY di Kantor Presiden, Jakarta, Rabu (5/6/2013).

Saat masuk ruangan kerja Presiden, Een dan rombongan mendapat penjelasan langsung dari SBY  tentang fungsi ruangan kerja. "Ini ruangannya memang sederhana. Ada kursi dan meja-meja tempat saya menerima tamu atau menteri," jelas SBY.

Selain itu Presiden juga menjelaskan beberapa foto yang menempel di ruangan kerja. "Itu ada juga foto saya dengan anak-anak," ujar SBY sembari menunjuk ke sebuah foto yang memperlihatkan dirinya tengah berpose dengan sejumlah murid sekolah dasar.

SBY juga mengatakan, tak lama lagi akan ada presiden baru yang akan menempati ruangan itu karena pada Pemilu 2014, dirinya sudah tak lagi mencalonkan diri. "Sebentar lagi akan ada pemimpin baru dan kita doakan yang terbaik untuk negara ini," ujarnya lagi.

Een merupakan warga Dusun Batu Karat, Desa Cibeureum, Sumedang, Jawa Barat. Een merupakan lulusan Sekolah Pendidikan Guru dan D3 IKIP Bandung Jurusan Bimbingan dan Konseling. Dia tiba-tiba mengalami kelumpuhan, sehingga gagal menjadi guru di sekolah.

Peraih Special Award Liputan 6 Award 2013 itu sudah lama ingin bertemu Presiden SBY. Sosok yang dikaguminya sejak lama. "Saya ingin bertemu langsung. Beliau (SBY) itu kan seorang yang hebat, seorang yang cerdas. Saya kagum sama beliau," ujar Een. (Ism/Yus)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.