Sukses

Bentrok di Cakung Reda, Polisi Amankan Tombak dan Bensin

Penertiban bangunan di Jalan Gading Mas RW 13, Cakung, Jakarta Timur, sempat mendapat perlawanan dari warga. Polisi juga menemukan berbagai senjata tajam dan bensin dari rumah warga.

Penertiban bangunan di Jalan Gading Mas RW 13, Cakung, Jakarta Timur, sempat mendapat perlawanan dari warga. Polisi juga menemukan berbagai senjata tajam dan bensin dari rumah warga.

Kapolrestro Jakarta Timur Kombes Pol Mulyadi Kaharni mengatakan, setelah situasi kondusif, pihaknya melakukan penggeledahan ke rumah warga. Alhasil, polisi menemukan beberapa senjata tajam dan bensin.

"Tadi kami temukan 3 tombak dan satu drum berisi 20 liter bensin. Dan itu sudah kami amankan," kata Mulyadi di lokasi, Rabu (5/6/2013).

Bensin itu diduga kuat digunakan untuk bahan baku pembuat bom molotov yang digunakan warga untuk melawan petugas. "Mereka memang pakai bom molotov. Itu pecahannya kamu bisa lihat di dekat pos masuk tadi," lanjutnya.

Beruntung, tidak ada korban dalam bentrokan itu. "Tidak ada korban. Kami tidak dapat laporan ada korban," tegas Mulyadi.

Sebelumnya, Satpol PP Jakarta Timur melakukan penertiban terhadap 20 bangunan di atas lahan 3.000 meter yang ditempati 60 keluarga.

Bangunan itu ditertibkan karena menempati lahan milik pemerintah yang digunakan sebagai fasilitas sosial (fasos) dan fasilitas umum (fasum). Lahan ini rencananya akan dibuat sebagai ruang terbuka hijau (RTH) oleh Pemerintah Provinsi Jakarta Timur.

Warga sempat melakukan perlawanan dengan membakar ban di Jalan Raya Bekasi dan 2 akses masuk ke perumahan. Warga juga menghadang petugas dengan memarkirkan truk melintang di pintu masuk perumahan. Petugas juga sempat dilempari batu dan bom molotov oleh warga.

Kericuhan mereda setelah 700 petugas gabungan dari Satpol PP, Polri, dan TNI menyingkirkan truk dan menembakkan gas air mata ke arah warga. Warga pun kembali ke rumah dan petugas menertibkan bangunan itu. (Mut/Yus)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.