Penembakan Tito Kei, Kubu John Kei Serahkan ke Polisi

Fransiskus Refra atau Tito Kei tewas ditembak orang tak dikenal di dekat kediamannya, Perumahan Titian Indah, Bekasi, Jawa Barat, Jumat 31 Mei lalu. Meski terpukul dengan kepergian adiknya, namun tak ada raungan berlebihan yang terdengar dari dalam sel John Kei. Padahal John masih belum bisa menemui jasad Tito untuk yang terakhir kali.

Pihak John Kei juga tak mau berspekulasi pihak mana yang menjadi dalang dari pembunuhan Tito ini. Segala perkembangan kasus ini diserahkan pada pihak berwenang, kepolisian.

"Saya tidak mau bicara itu. Kami serahkan ke polisi," kata salah satu kuasa hukum John, Tofik Chandra di Rutan Salemba, Jakarta, Minggu (2/6/2013). Bersama Tito, Tofik menjadi bagian dari tim kuasa hukum John dalam kasus pembunuhan bos PT Sanex Steel Indonesia, Tan Harry Tantono alias Ayung.

Tofik juga mengaku tak tahu apakah Tito memiliki musuh hingga ada yang ingin menembaknya. "Sehari-hari, dengan Tito, saya tidak lihat hal seperti itu. Tapi saya juga tidak bisa pastikan soal dia punya musuh. Terakhir itu ketemu Tito Kamis atau sehari sebelum kejadian, dia juga tidak cerita apa-apa soal itu," kata Tofik.

Dia menuturkan, siapapun korbannya, tak terkecuali Tito, polisi harus bekerja dan menangani kasus pembunuhan seperti ini. Dia pun yakin kepolisian segera bisa mengungkap kasus ini.

"Apalagi ini pakai senjata api, dan di negara kita itu ada aturannya. Saya yakin kepolisian kita piawai untuk itu," ucap Tofik. (Ndy/Ism)