Mendikbud: Pelaku Korupsi Bukan Pak Wamen atau Bu Wamen

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan M Nuh mengakui ada kasus korupsi yang terjadi di kementeriannya. Nuh pun sudah melaporkan kasus korupsi ini ke Komisi Pemberantasan Korupsi.

Setelah melapor Nuh sempat menyatakan ada indikasi di lingkungan Wakil Menteri yang saat ini diduduki Musliar Kasim dan Wiendu Nuryanti. Namun, Nuh menegaskan, dua wakilnya itu tak terlibat dalam kasus korupsi tersebut.

"Indikasi di Direktorat Jenderal Kebudayaan, bukan pada Wamen, pak wamen atau bu wamen. Tapi lebih kepada PLT Dirjen Kebudayaan," kata M Nuh di Kemdikbud, Jakarta Pusat, Jumat (31/5/2013).

Menanggapi laporan kemarin, Nuh mengatakan, dia berinisiatif datang ke KPKmenyerahkan hasil investigasi Irjen Kemdikbud Haryono Umar. "Ya, karena kita punya komitmen, komitmen dari awal kita harus bersih, apalagi di Dikbud itu kaitannya dengan pembentukan karakter," terangnya.

Sebelumnya, Irjen Kemdikbud Haryono Umar selaku kepala investigasi mengatakan jangan langsung menuding Wiendu sebagai tersangka korupsi. "Kita tidak sebut nama-nama, jangan mengarah atau menuding ke sana (Wiendu Nuryanti) karena kalau nyebut nama itu wewenang KPK, hanya saja Ditjen Kebudayaan memang bermasalah," jelas Haryono Umar saat diwawancarai Liputan6.com.

Haryono pun membeberkan sedikit isi  hasil investigasi yang sekarang sudah di tangan KPK. "Ada pejabat-pejabat di bawah Wamen yang kita periksa. Kalau soal muncul nama siapa, itu KPK," ujarnya. (Ary/Yus)