Sukses

[VIDEO] Ratusan Rumah Terendam, Warga Bandung Masih Ngungsi

Sebagian warga mengaku kekurangan bahan makanan dan air minum bersih. Mereka mendapatkan bantuan dari para pengguna jalan.

Ratusan rumah di Kabupaten Bandung, Jawa Barat, masih terendam banjir akibat luapan Sungai Citarum. Curah hujan yang masih tinggi mengakibatkan sebagian warga masih memilih tinggal di tenda-tenda darurat.

Pantauan Liputan 6 SCTV, Selasa (28/5/2013), puluhan kepala keluarga yang menjadi korban banjir masih tinggal di tenda-tenda darurat di sepanjang Sungai Citarum. Warga yang tinggal di tenda kesulitan air bersih serta toilet.

Sebagian warga mengaku kekurangan bahan makanan dan air minum bersih. Mereka mendapatkan bantuan dari para pengguna jalan untuk keperluan sehari-hari.

Selain itu, pengungsi yang kebanyakan anak-anak sangat rawan terserang berbagai penyakit. Hingga kini ratusan rumah di Kampung Cieunteung dan Mekar Sari masih terendam banjir dengan ketinggian mencapai 1 meter.

Di Tegal, Jawa Tengah, sejumlah kelurahan di 3 kecamatan masih terendam banjir. Selain akibat hujan deras sepanjang Senin 27 Maret 2013 kemarin, banjir juga diperparah naiknya air rob ke permukiman warga sehingga banjir merendam ratusan rumah setinggi 50 centimeter orang dewasa.

Banjir terparah masih terjadi di Kelurahan Keraton, Kecamatan Tegal Barat. Warga perumahan pun mengungsi ke tempat yang lebih aman atau ke tempat saudaranya. Selain permukiman, banjir juga masih menggenangi jalan-jalan protokol di Kota Tegal sehingga sejumlah kendaraan terutama sepeda motor banyak yang mogok.

Belum surutnya banjir membuat sejumlah warga terpaksa menggunakan air kotor untuk mandi. Padahal genangan ir yang kotor itu bisa menimbulkan berbagai macam penyakit kulit seperti gatal-gatal dan diare.

Warga berharap Pemerintah Kota Tegal secepatnya menanggulang 4 sungai agar jika terjadi hujan deras, air sungai tidak meluap ke permukiman. (Adi)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini