Sukses

Kalah Pilkada, Petinggi PDIP Kumpul di Bali

Tjahjo menjelaskan, keputusan KPUD Bali yang memenangkan pasangan Made Mangku Pastika-Ketut Sudikerta dinilai salah. Lantaran, diduga rival dari cagub PDIP itu melakukan kecurangan.

Para petinggi PDIP saat ini tengah berkumpul di Bali. Kegiatan itu terkait kekalahan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Bali yang diusung PDIP, Anak Agung Gede Ngurah Puspayoga-Dewa Nyoman Sukrawan (PAS). Komisi Pemilihan Umum Bali menyatakan pasangan itu kalah dari pasangan Made Mangku Pastika-Ketut Sudikerta.

"(Pertemuan itu) terkait Konsolidasi untuk mengajukan gugatan ke MK," kata Sekretaris Jenderal PDIP, PDIP, Tjahjo Kumolo dalam pesan singkatnya kepada Liputan6.com di Jakarta, Senin (27/5/2013).

Tjahjo menjelaskan, keputusan KPUD Bali yang memenangkan pasangan Made Mangku Pastika-Ketut Sudikerta dinilai salah. Lantaran, diduga rival dari cagub PDIP itu melakukan kecurangan.

"Dasarnya adalah perhitungan C1 (formulir rekapitulasi) TPS pasangan PAS menang. Dan dari D1 hingga ke DB (kabupaten) suara kita (PAS) banyak diambil. Bukti-bukti ada dan siap bisa dipertanggung jawabkan," terangnya.

KPU Provinsi Bali menetapkan pasangan Pastika-Sudikerta sebagai pemenang pilkada dengan total perolehan 1.063.734 suara (50,02 persen) atau unggul 996 suara atas pasangan Puspayoga-Sukrawan yang meraih 1.062.738 suara (49,98 persen). (Ism/*)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.