Sukses

Panglima TNI Pimpin Sertijab KSAD Baru Letjen Moeldoko

Markas Besar TNI Angkatan Darat (AD) menggelar upacara serah terima jabatan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Letjen Moeldoko.

Markas Besar TNI Angkatan Darat (AD) menggelar upacara serah terima jabatan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Letjen Moeldoko. Dia menggantikan Jenderal Pramono Edhie Wibowo.

Acara yang berlangsung mulai pukul 09.00 WIB ini, dipimpin langsung Panglima TNI Jenderal Agus Suhartono. "Inspektur upacara oleh Panglima TNI sendiri," ujar Kepala Sub Divisi Penerangan Umum TNI AD Kolonel Zaenal M di Jakarta, Kamis (23/5/2013).

Acara ini dihadiri langsung seluruh jajaran Angkatan Darat dan beberapa tamu undangan lain seperti atase pertahanan dari berbagai negara. Sejumlah purnawirawan Angkatan Darat juga hadir. "Semua Pangdam se-Indonesia juga diundang dan anggota DPR, KSAL, KSAU," imbuh Zaenal.

Sertijab berlangsung secara simbolis dengan penyerahan Panji Eka Paksi dari Jenderal Pramono kepada Panglima Agus. Kemudian dilanjutkan penandatanganan naskah terima jabatan dari keduanya. Acara ini diawali dengan marching band dari Akademi Militer. Selain itu acara ini juga dihiasi sejumlah alat utama sistem pertahanan milik TNI AD.

Moeldoko, pria asal Kediri, Jawa Timur, kelahiran 8 Juli 1957, adalah lulusan terbaik Akademi Militer (Akmil) 1981. Lepas dari pendidikan, Moeldoko menduduki jabatan cukup strategis seperti Wadan Yonif 202/Tajimalela, Danyonif 201/Jaya Yudha, Dandim 0501 BS/Jakarta Pusat, Sespri Wakasad, dan Pabandya-3 Ops PB-IV/Sopsad.

Karier Moeldoko makin bersinar saat menjabat sebagai Panglima Divisi I Kostrad dan kemudian sebagai Pangdam Kodam Tanjungpura yang membawahi 2 wilayah yaitu Provinsi Kalimantan Barat dan Kalimantan Tengah. Wilayah ini sangat strategis karena berhadapan langsung dengan perbatasan negara tetangga Malaysia.

Pada 2010, peraih bintang Adhi Makayasa itu ditugasi memimpin Kodam Siliwangi menggantikan Pramono Edhie Wibowo yang diangkat menjadi Pangkostrad.

Setahun berikutnya Moeldoko menjabat Wakil Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional. Dia membantu mengembangkan dan mengajarkan wawasan Pancasila ke seluruh lembaga pendidikan. Letnan Jenderal ini kemudian menjadi Wakil KSAD dan kini posisinya naik lagi menggantikan Promono Edhie.

Suami dari Koesni Harningsih ini dikenal tegas dalam memimpin pasukan dan memerintahkan bawahan patuh terhadap hukum. Misalnya dengan tidak melakukan pelanggaran kecil seperti melanggar peraturan lalu lintas, tidak arogan di jalan raya, tidak melakukan desersi serta menghindari narkotika dan obat-obatan berbahaya (narkoba). (Ais/*)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini